HIBURAN
Tampak sepi, Ternyata Peminat Puisi di Balikpapan Masih Banyak

Di era sekarang ini, puisi mulai jarang dinikmati. Namun tidak di Balikpapan, karena ternyata acara yang dibuat oleh Berdikari Berpuisi ramai dikunjungi.
Makin lama, eksistensi puisi kian tergerus. Peminatnya mulai segmented. Tak heran, jarang ada komunitas atau organisasi khusus puisi yang eksis. Puisi memang tak akan mati digempur industri hiburan. Namun perkembangannya saja yang lamban.
Berdikari Puisi yang berbasis di Balikpapan, merupakan lilin kecil yang tersisa. Mereka menjaga semangat agar kesenian ini tidak punah. Supaya tetap relevan, mereka menjadikan puisi menjadi beberapa produk, seperti musikalisasi puisi, teatrikal, dan lainnya.
Belum lama ini, kelompok ini mengadakan Malam Puisi edisi perdana. Ekspektasi mereka tak muluk-muluk. Hanya untuk merayakan awal tahun 2024. Sebagai agenda ‘cek ombak’, acara ini dikerjakan secara kolektif, alias gotong royong.
Tak disangka, banyak kejutan di malam itu. Animo warga Balikpapan dengan Malam Puisi ternyata cukup tinggi. Bahkan Founder Berdikari Berpuisi Ananda Nabilah mengaku sampai kewalahan.
Dari 4-7 orang opening act yang disediakan untuk membaca puisi sebelum acara inti. Mendadak meningkat. Karena pengunjung banyak yang antusias untuk ikut membacakan puisi. Alhasil, jumlah opening act jadi sekitar 7-10 orang.
“Secara rundown itu udah bocor banget sampai setelah selesai open mic ada yang ‘Mbak, masih bisa kah?’, ‘Mbak, masih bisa isi kah’, gitu,” ucapnya, belum lama ini.
Melihat banyaknya orang yang masih berminat untuk menyalurkan puisi yang mereka punya. Nabilah ingin dengan adanya acara-acara yang diselenggarakan bisa mengumpulkan para ‘pujangga’ yang ada di Kota Balikpapan.
“Kami berpuisi bukan berjalan karena target atau untuk mencari eksposur. Kami berjalan karena pure suka dan mencintai puisi. Karena mejadikan wadah ini sebagai keranjang keresahan yang tidak berkesudahan.”
“Jadi penginnya untuk Berdikari Berpuisi dan acara-acara kami ke depannya dapat diterima sebagai hal yang sama juga untuk menitipkan puisi-puisi yang mereka cintai,” tutupnya. (gig/fth)
-
SAMARINDA4 hari ago
Korem 091/ASN Gelar Turnamen Tenis HUT RI ke-80 dan Anniversary Club Pamula
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Bawaslu Kaltim Ajak Masyarakat Kawal Demokrasi Lewat Penguatan Kelembagaan
-
NUSANTARA4 hari ago
Gubernur Harum Angkat Program Gratispol di Kompas TV: Pendidikan Jadi Prioritas Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Warga MBR Kaltim Kini Bisa Miliki Rumah Tanpa Biaya Administrasi! Begini Caranya
-
EKONOMI DAN PARIWISATA2 hari ago
Udang Windu Dominasi Ekspor Perikanan Kaltim, Sumbang Lebih dari Separuh Nilai Perdagangan
-
PARIWARA5 hari ago
Kuasai Klasemen Rider, Yamaha Lanjutkan Dominasi di Paruh Musim Mandalika Racing Series
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Pemprov Kaltim Siapkan Aplikasi Penyaluran Insentif Penjaga Rumah Ibadah
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Ringankan Beban Keluarga, YJI Kaltim Salurkan Bantuan untuk Pasien Jantung Anak