5 Pencapaian Felipe Cadenazzi dalam 1 Pekan yang Crazy

Dari pemain yang jadi ‘beban’ tim, Felipe Cadenazzi mendadak jadi pahlawan Borneo FC. Dan menjalani pekan tak terlupakan dalam hidupnya. Karena mendapat 5 pencapaian ini.

Borneo FC Samarinda berhasil melumat Persik dengan skor 3-0 di Stadion Segiri, pekan lalu. Tiga gol itu diborong oleh Felipe Cadenazzi. Sebuah hal yang berada di luar prediksi BMKG.

Ya, penyerang Argentina mengalami kesulitan sejak bergabung dengan Pesut Etam. Pada hari terakhir bursa transfer awal musim Liga 1. Bermain sejak pekan keempat, Felipe hanya mampu membuat 1 gol dalam 11 laga.

Dia lalu cedera pada laga kontra Arema FC. Absen 2 pekan. Dan kembali bermain pada laga perdana putaran kedua Liga 1 kontra Persik. Feli yang biasa buruk dalam mencari posisi, mendadak pintar menempatkan diri di kotak penalti. Yang biasanya lompat duluan saat menyundul, gerakannya mendadak terukur. Tiga gol menjadi penanda penyerang 32 tahun itu siap memulai kariernya di Borneo FC dengan benar.

Di luar itu, ini adalah pekan yang gila untuknya. Soalnya ia mendapat banyak kabar baik yang menyertai penampilan apiknya.

Hat-trick

Pria Argentina berhasil menjadi pembuat trigol kedua Borneo musim ini. Menyusul capaian Stefano Lilipaly yang juga mencetak hat-trick, tepat 1 laga sebelumnya. Andai saja tak mengalami masalah kebugaran, banyak yang beranggapan kalau dia bisa membuat quatrick!

Felipe Cadenazzi Masuk Catatan Sejarah Klub

Keberhasilan Stefano dan Felipe membuat hat-trick sekaligus mencatatkan nama mereka di buku sejarah klub. Fano resmi menjadi pemain ketujuh Borneo FC sepanjang masa yang mempersembahkan 3 gol dalam 1 laga. Dengan begitu, Felipe menjadi pria kedelapan dalam daftar itu.

Sebelum mereka berdua, ada Fernando Soler, Edilson Tavares, Flavio Beck Junior, Pedro Javier, Matias Conti, dan Matheus Pato.

Felipe Cadenazzi Lewati Gol Pato

Tenang, jangan gagal paham dulu. Karena yang sedang dibicarakan adalah gol Matheus Pato untuk Borneo FC musim ini. Sebelum pergi ke China, penyerang Brazil sempat bermain 3 kali dan membuat 3 gol.

Nah, Felipe saat ini telah mencatatkan 4 gol dalam 12 laga. Dari sisi jumlah, dia telah melampaui Pato. Kira-kira, bisa nyusul jadi top skor Liga 1 gak ya?

MoTM

Untuk pertama kalinya musim ini, Felipe Cadenazzi menjadi pemain terbaik dalam 1 pertandingan. Liga 1 resmi mendapuknya sebagai Man of the Match laga Borneo FC Vs Persik.

Pemain Terbaik Liga 1

Dan ini adalah puncaknya. Eks Flamengo menjadi pemain terbaik Liga 1 pekan ke-18. Untuk pemain yang terus-menerus jadi pesakitan, gelar individu ini jelas begitu membekas buatnya. (dra)