GAYA HIDUP
6 Manfaat Nenenin Suami, dari Bikin Awet Muda, Berat Badan Turun, hingga Tangkal Banyak Penyakit

Menyusui suami lebih sekadar dari aktivitas seksual saja. Banyak manfaat di balik kegiatan menyenangkan ini, khususnya untuk sang istri. Dari membuatnya awet muda, menurunkan berat badan, hingga terhindar dari berbagai macam penyakit.
Ini artikel tentang gaya hidup dan kesehatan, semua orang boleh baca, tidak harus 21+, karena lebih cepat mengetahuinya, lebih bagus.
Dalam hubungan suami istri, mengemut atau menyedot payudara pasangan bukanlah hal yang tabu. Namun selama ini kegiatan ini hanya diartikan sebagai aktivitas pemanasan sebelum melakukan hubungan seksual.
Padahal, ada banyak manfaat untuk sang istri, utamanya pada aspek kesehatan. Berikut daftarnya.
Menangkal Banyak Penyakit
Menyusu dapat merangsang pelepasan hormon oksitosin alias hormon cinta yang membuat perasaan nyaman dan tenang. Pikiran yang tenang, secara otomatis akan mengurangi stres.
Lantas apa hubungannya dengan penyakit? Perlu diketahui, jika stres dapat memicu banyak penyakit berbahaya. Dari yang paling dekat, stres adalah penyebab sakit maag, yang jika berlanjut, bisa menjadi Gerd atau penyakit lambung lainnya.
Banyak pikiran juga memengaruhi daya serap tubuh pada makanan dan minuman, mengurangi produktivitas dan gerak tubuh, dan banyak lagi. Makanya, stres bisa memicu banyak penyakit ke tubuh kita. Ingatlah kata pepatah, lebih baik menyusu daripada mengobati.
Menurunkan Berat Badan
Para mama pasti suka ini. Rupanya, menyusui suami dapat menurunkan berat badan, minimal menjaga agar tidak bertambah lah.
Dengan menyusui selama minimal 3 menit, dapat membakar lemak sekitar 12 kalori. Jika berlanjut ke hubungan suami istri, maka lemak yang terbakar lebih banyak, ditandai dengan keluarnya keringat.
Tapi ingat, ini hanya membantu proses menjaga berat badan ya. Tidak lantas dengan sering menyusui suami, Mama jadi abai pada pola makan dan istirahat.
Bikin Awet Muda
Awet muda tak melulu dengan obat-obatan atau perawatan. Rutin menyusui suami pun bisa. Karena saat payudara diisap, ada lebih dari 30 otot wajah perempuan yang bergerak.
Pergerakan otot ini lah yang memicu aliran darah ke wajah dan kulit lebih lancar, jadi kesehatan dan kehalusan kulit tetap terjaga.
Mencegah Kanker Payudara
Selain kanker serviks, kanker payudara adalah momok menakutkan untuk kaum perempuan. Maka menjaga organ intim sangat perlu. Satu di antara aksi yang bisa dilakukan, bahkan dengan mudah adalah menyusui suami.
Karena aktivitas ini dapat membantu menekan hormon estrogen yang dapat memicu kanker payudara. Satu hal sederhana lagi yang bisa dilakukan adalah dengan memijat secara rutin bagian tersebut.
Menyehatkan Jantung
Mengisap payudara dalam waktu yang lama ternyata dapat meningkatkan detak jantung Mama hingga 110 detak per menit. Dengan begitu, keseimbangan sistem kardiovaskular pun terjaga.
Melatih jantung seperti ini bisa mencegah penyakit yang bersumber dari organ penting tersebut.
Hubungan Langgeng
Karena membuat rileks, pikiran tenang, merangsang hasrat seksual, menyusu pun bisa menjadi program hubungan langgeng. Dalam perasaan yang tenang, komunikasi akan lebih lancar, begitu juga dengan rasa memiliki.
Sebaiknya Tidak Menyusu saat Istri Memberi ASI
Menyusu saat istri dengan memberi ASI pada anak sebenarnya memberi beberapa manfaat lain. Seperti membantu produksi ASI, menyeimbangkan bentuk payudara, dan lainnya.
Namun hal ini tidak begitu dianjurkan oleh dokter, karena di dalam mulut pria dewasa, terdapat banyak zat yang bisa memengaruhi kondisi puting. Ujungnya, kotoran, bakteri dan semacamnya itu bisa masuk ke mulut sang anak.
Share ke Pasangan
Share artikel ini ke pasanganmu, entah suami atau istri. Mulailah dengan mendiskusikan manfaat-manfaatnya, lalu membuat komitmen untuk nenen lebih sering. Semua demi kebaikan sang istri dan hubungan. (dra)


-
BALIKPAPAN3 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Gubernur Kaltim Minta BUMD Perkuat Peran dalam Peningkatan PAD melalui Sektor Tambang dan Migas