EKONOMI DAN PARIWISATA
Disnaker: Lulusan SMK Bisa Langsung Kerja
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Samarinda menggelar penyuluhan dan bimbingan Bursa Kerja Khusus (BKK) dan Sosialisasi Informasi Pelayanan Online (Simpol) di Ruang Rapat Lantai III Disnaker Jalan Basuki Rahmat, Kamis (16/9/2021) pagi.
Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kerja, Sukisman menyampaikan ada tiga persoalan dalam hal ketenagakerjaan. Di antaranya yang pertama adalah pencari kerja (pencaker).
Menurutnya, para siswa yang telah lulus Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), sudah bisa dipastikan menjadi calon pencaker. Sehingga guru bisa mengarahkan dia lanjut kuliah, atau bisa langsung bekerja, karena faktor ekonomi yang mengharuskan ia harus mencari pekerjaan.
“Tugas BKK ialah mencatat jumlah pencaker dan siswa yang lanjut sekolah, sehingga nanti terarah. Jangan kita hanya meluluskan saja, tapi nanti di luar anak-anak bingung tidak ada tujuan,” ujar Sukisman.
Yang kedua lanjut Sukisman, masalah dunia kerja, di mana lapangan pekerjaan tidak berimbang dengan pencaker. Selain dari sekolah yang ada di Kota Samarinda, pencaker juga berdatangan dari daerah lain.
“Kemudian yang ketiga adalah pengantar kerja. BKK ini kalau tidak ada pengantar kerjanya juga agak sulit berjalan. Karena ada pengetahuan khusus yang harus diberikan kepada pencaker,” kata Sukisman.
Ia berharap, dengan adanya sosialisasi ini, para guru bisa membuka BKK di sekolahnya masing – masing dan update dalam pelaksanaannya. Sehingga dapat bermanfaat untuk kepentingan bersama di sekolah tersebut.
Sementara Ronny Tiaka mewakili Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Samarinda selaku pendamping penggunaan Simpol, mengatakan Simpol merupakan salah satu aplikasi pelayanan dari Disnaker Kota Samarinda yang berbasis website. Tujuannya sebagai pusat informasi mengenai tenaga kerja berbasis teknologi informasi.
“Fitur online yang tersedia, yakni pengajuan permohonan kartu pencari kerja atau AK1, pesan WhatsApp terkirim otomatis kepada pencaker jika ada lowongan sesuai tingkat pendidikan, pengajuan permohonan lowongan pekerjaan atau AK3, daftar lowongan pekerjaan, dan terakhir sebagai media publikasi dan promosi SMK,” jabarnya. (Hms/Redaksi KF)
-
PARIWARA5 hari agoFazzio Youth Festival Samarinda 2025: Panggung Kreativitas dan Sportivitas Gen Z Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoKemenag Kaltim Tegaskan Tak Terlibat dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Asrama Haji Balikpapan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoKaltim Terima Penghargaan BSSN, Bukti Komitmen Jaga Keamanan Siber Daerah
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari agoEkonomi Kaltim Melesat, Transaksi Digital Tumbuh hingga 300 Persen
-
BERITA5 hari agoSri Wahyuni: Capaian Dua Tahun LPTQ Kaltim Lampaui Prestasi 25 Tahun
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoThe Spirit of Borneo 2025: Wadah Kolaborasi UMKM dan Seniman Lokal Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPramuka Kaltim Gaet Generasi Muda Lewat Turnamen E-Sport
-
SEPUTAR KALTIM2 hari agoPemprov Kaltim Pastikan Dana Gratispol Cair Pekan Ini, Keterlambatan Disebabkan Proses APBD-P
