SAMARINDA
Apresiasi Pembinaan Napi, Wali Kota Samarinda akan Bantu Pengembangan Lapas Bayur

Dalam kunjungannya ke Lapas Bayur, Wali Kota Samarinda terkesan dengan pembinaan narapidana di sana. Baik itu UMKM dan kesenian. Pemkot Samarinda ingin berkontribusi dalam pengembangannya.
Kegiatan pembinaan para narapidana kasus narkoba. Telah tersistem dengan sangat baik di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Samarinda. Tak hanya menjalani hukuman, mereka mendapat kesempatan mengembangkan diri.
Seperti pembinaan UMKM dalam bidang konveksi, maupun kerajinan tangan. Pada pembuatan baju, jaket, rompi, pembuatan kursi, cinderamata dari serbuk kayu, plakat, sampai kacamata.
Para narapidana yang dari tidak punya basic sama sekali. Menjadi mahir menghasilkan produk. Bahkan punya potensi untuk dipasarkan.
Selain itu kegiatan kesenian juga berjalan dengan baik. Ada studio yang dikhususkan bagi narapidana yang memiliki minat dan bakat di bidang seni. Seperti musik, atau podcast.
Kegiatan keagamaan, utamanya yang beragama islam juga berjalan. Karena di sana ada rumah ibadah dan pesantren yang digunakan oleh narapidana memperdalam keagamaan.
Dalam kunjungannya. Wali Kota Samarinda Andi Harun mengapresiasi berbagai kegiatan di Lapas. Termasuk juga fasilitas yang ada di sana seperti dapur dan layanan kesehatan yang bagus. Terutama kegiatan UMKM dan kesenian.
“Kami menjumpai sesuatu yang sangat luar biasa. Di mana pembinaan terhadap warga binaan yang ada di sana berlangsung sangat fantastis. Dan produknya itu tidak kalah hebat dari produk-produk yang diproduksi oleh industri,” jelas Andi Harun Rabu 7 Februari 2024.
“Saya tadi sudah meng-endorse juga kualitasnya juga sangat bagus. Saya juga dapat hadiah kacamata. Dan saat saya pakai orang enggak bisa membedakan ini produk lapas atau belinya di mal,” tambahnya.
Siapkan Lapak Produk Napi
Untuk mendukung produk UMKM dari Lapas Narkotika Bayur. Wali Kota Samarinda meminta Kabag Kesra untuk menyiapkan lapak atau stand supaya produk dari lapas bisa dipamerkan.
Selain itu Pemkot Samarinda juga berencana membantu pengembangan UMKM dan kesenian dengan bantuan alat. Agar terus berjalan dengan baik.
“Kita ingin memberi bantuan berupa bantuan peralatan untuk UMKM, peralatan mesin jahit atau peralatan yang berkaitan dengan upaya-upaya pembinaan yang dilakukan di Lapas Narkoba,” tambah wali kota.
“Baik itu untuk wirausaha peningkatan kreativitas seni musik maupun jenis pembinaan lain yang telah berjalan sangat bagus dan fantastis,” imbuhnya.
Sebab bagi pemimpin Samarinda itu. Para narapidana tetap perlu diberi kesempatan untuk berubah terutama dalam masa menjalani hukuman. Meski pada masa lalu telah melakukan kesalahan.
Andi Harun ingin agar ketika narapidana selesai menjalani masa hukuman. Mereka bisa bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat. Terutama berdaya untuk diri sendiri. (ens/fth)

-
SAMARINDA5 hari ago
EBIFF 2025 Resmi Dibuka, Kirab Budaya Internasional Ramaikan Samarinda
-
SAMARINDA4 hari ago
Visum Kedua Ungkap Luka Serius Balita di Panti Asuhan, Kuasa Hukum Minta Proses Hukum Dipercepat
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Angka Kemiskinan di Kaltim Turun, BPS Catat 5,17 Persen pada Maret 2025
-
OLAHRAGA5 hari ago
YJI Kaltim Target Sumbang Medali di Fornas VIII, Tampil Perdana di Senam Beregu
-
SAMARINDA4 hari ago
Tragis di Samarinda: Dua Anak Tewas dan Nenek Luka, Ayah Kandung Jadi Pelaku
-
SAMARINDA4 hari ago
Suasana Hangat Warnai Resepsi EBIFF 2025, Gubernur Harum Jamu Delegasi Internasional di Odah Etam
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Dinsos Kaltim Rayakan HAN 2025 Bersama Anak Panti: Tumbuhkan Generasi Tangguh
-
BALIKPAPAN2 hari ago
Yatim Mandiri Balikpapan Bagikan Alat Sekolah Ceria, Dukung Anak Yatim dan Dhuafa Raih Cita-Cita