KUTIM
Bahas Raperda Kutim, Bupati: Nota APBD 2024 Tembus Rp9 Triliun



Bupati Ardiansyah Sulaiman menyampaikan nota penjelasan kepala daerah mengenai rancangan peraturan daerah Kutai Timur tentang APBD tahun anggaran 2024. Nilainya mencapai lebih Rp9 triliun.
Dipimpin Ketua DPRD Kutim Joni dan dihadiri 22 anggota DPRD, penyampaian Bupati digelar di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD Kutim, Rabu (8/11/).
Bupati yang hadir bersama Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang menegaskan, nota penjelasan dan kesepakatan disampaikan sebagai rangkaian proses pembahasan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Pemerintah Kutai Timur bersama DPRD sebelumnya telah melalui pembahasan kebijakan umum anggaran dan juga prioritas plafon sementara tahun anggaran 2024.
“Maka tibalah saatnya kami sampaikan mata keuangan sesuai dengan poin-poin yang akan dipahami dan disepakati bersama. Kami sangat mengapresiasi berbagai saran kritik dan masukan yang membangun dari bapak ibu anggota dewan yang terhormat,” sebut Bupati.
Hal ini dilakukan dalam rangka mewujudkan amanah rakyat melalui eksekutif dan legislatif untuk memberikan pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat untuk tercapainya tujuan pembangunan.
Secara garis besar substansi nota keuangan rancangan APBD Tahun Anggaran 2024, yakni, pertama, pendapatan daerah pada tahun 2024 yang sebelumnya diestimasikan sebesar Rp8,561 triliun, mengalami peningkatan menjadi Rp9,148 triliun.
“PAD sebesar Rp245 miliar menjadi Rp754 miliar atau bertambah Rp508 miliar. Pendapatan transfer sebesar Rp7,75 triliun menjadi Rp8,39 triliun, atau bertambah sebesar Rp600 miliar,” urai Bupati.
Sementara untuk proyeksi lain-lain pendapatan daerah yang sah pada tahun 2024 di angka Rp0 rupiah, atau belum bisa ditentukan penambahan pendapatan tersebut sebagai akibat dari penyesuaian. (adv/adm/am)
ADVERTORIAL DISKOMINFO PERSTIK KUTAI TIMUR


-
PARIWARA5 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan