SEPUTAR KALTIM
Bangun Koordinasi untuk Ciptakan SDM Kaltim yang Kompeten dalam Bidang Ketenagakerjaan

Disnakertrans Kaltim gelar rakor untuk meningkatkan koordinasi SDM di Kaltim yang tangguh dan kompeten, khususnya dalam urusan ketenagakerjaan dan ketransmigrasian.
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan Rapat Koordinasi Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian se-Kalimantan Timur Tahun 2024. Acara berlangsung di Hotel Royal Victoria Sangatta, Kamis 30 Mei 2024.
Mengusung tema “Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Kalimantan Timur yang Berdaya Saing untuk Mendukung Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN)”.
Rapat koordinasi ini sejalan dengan arahan PJ Gubernur Kalimantan Timur, yang menetapkan tahun 2024 sebagai tahun peningkatan kinerja dan prestasi.
Rakor ini memiliki peran strategis dalam membangun koordinasi, memberikan informasi, serta menciptakan keterpaduan dan kerja sama untuk meningkatkan SDM di Kaltim yang tangguh dan kompeten, terutama dalam bidang ketenagakerjaan dan ketransmigrasian.
“Kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa program-program yang dirancang dan diimplementasikan benar-benar mampu menjawab kebutuhan riil di lapangan,” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Timur, Rozani Erawadi, mmewakili PJ. Gubernur.
Rozani menambahkan bahwa rakor ini memiliki peran strategis dalam membangun koordinasi dan menciptakan keterpaduan dan kerja sama dalam mewujudkan pembangunan daerah.
“Rakor ini sangat penting untuk meningkatkan SDM di Kaltim yang tangguh dan kompeten, khususnya dalam urusan ketenagakerjaan dan ketransmigrasian,” tambahnya.
Selain kolaborasi, Rozani mengharapkan sinkronisasi usulan program pemerintah provinsi dengan usulan dari kabupaten/kota untuk tahun 2024.
Hasil pembahasan ini akan diserahkan kepada kementerian sebagai bahan masukan penyusunan Rencana Tenaga Kerja Daerah dan Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan.
Dalam konteks ketenagakerjaan dan ketransmigrasian, penting memastikan setiap individu mendapatkan kesempatan yang sama untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi.
Untuk meningkatkan hal tersebut perlu memberikan pelatihan yang relevan, meningkatkan akses terhadap pendidikan dan pembelajaran sepanjang hayat, serta menciptakan iklim kerja yang kondusif dan inklusif.
“Kalimantan Timur saat ini berada pada titik balik sejarah yang sangat penting. Sebagai provinsi yang akan menjadi rumah bagi Ibu Kota Negara yang baru, kita dihadapkan pada tantangan dan peluang besar. Salah satu tantangan utama yang perlu kita jawab adalah bagaimana mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul, kompeten, dan berdaya saing tinggi untuk mendukung percepatan pembangunan ini,” harapnya. (rw)


-
PARIWARA5 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan