POLITIK
Duduki Unsur Pimpinan, Yenni Eviliana Dorong Peningkatan Partisipasi Perempuan di Legilatif dan Siap Akomodasi Isu-isu Perempuan
Politisi PKB Yenni Eviliana, berhasil menduduki unsur pimpinan DPRD Kaltim sebagai wakil ketua DPRD Kaltim 2024-2029. Dia akan mendorong pengingkatan partisipasi perempuan di legislatif dan mengakomodasi isu-isu perempuan.
Meski keterwakilan perempuan di DPRD Kaltim diketahui menurun, namun 2 orang perempuan berhasil menduduki unsur pimpinan sebagai wakil ketua DPRD Kaltim dari 4 posisi wakil. Keduanya ialah Politisi PDIP Ananda Emira Moeis dan Politisi PKB Yenni Eviliana.
Menariknya, Yenny Eviliana merupakan perempuan pertama dari PKB yang menduduki unsur pimpinan. Menurutnya posisi tersebut bukan hanya pencapaian personal belaka. Melainkan bukti bahwa perempuan juga punya kemampuan menduduki posisi strategis.
Menurutnya keberadaan perempuan di posisi strategis, termasuk di lembaga legislatif akan mampu memberikan beragam perspektif dan pandangan, sehingga melahirkan kebijakan yang lebih inklusif dan responsif bagi masyarakat.
Melalui posisinya ini, Yenny Eviliana mendorong perempuan untuk lebih berani berpolitik. Dia juga siap untuk mengadvokasi isu-isu perempuan, memastikan suara perempuan didengar, bahkan berdampak positif bagi kemajuan daerah khususnya Kaltim.
Sebab isu-isu perempuan masih banyak yang belum tersampaikan dan teradvokasi dengan baik. Mulai dari kekerasan, diskriminasi dan kesenjangan perempuan, hingga keterwakilan perempuan di sejumlah posisi. Sehingga bagi Yenny, peran dan fungsi utamanya ialah menuntaskan hal itu.
“Keberadaan saya di sini bukan hanya untuk menduduki posisi, tetapi untuk menjadi suara bagi mereka yang tidak terdengar dan memastikan bahwa isu-isu perempuan ditangani dengan serius,” katanya belum lama ini.
Termasuk keterwakilan perempuan di lembaga legislatif itu sendiri. Dia berharap pada periode berikutnya, jumlah perempuan bisa meningkat bahkan memenuhi kuota 30 persen. Pendidikan politik dan membangun kesasaran harus terus digencarkan.
“Kita harus berupaya meningkatkan keterwakilan perempuan hingga 30 persen di parlemen,” tambahnya.
“Kami ingin menunjukkan bahwa perempuan memiliki kemampuan yang setara untuk memimpin dan membawa perubahan,” pungkasnya. (adv/ens/fth)
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari yang lalu
10 Tempat Wisata GRATIS di Samarinda, “Karena Bahagia Tak Selalu soal Uang”
-
OLAHRAGA4 hari yang lalu
Potensi Comeback 50:50, Manajer Borneo FC Beri Kode Negosiasi dengan Matheus Pato Masih Alot
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Hadiri Pelantikan DPP Apindo Kaltim, Yenni Eviliana: Pengusaha Perlu Kolaborasi dengan Pemerintah
-
SEPUTAR KALTIM15 jam yang lalu
Upaya Cegah Kekerasan di Kaltim Perlu Kolaborasi dan Pemetaan Akar Masalah
-
GAYA HIDUP3 hari yang lalu
Ungkapan Khas Samarinda yang Perlu Kamu Tahu, Pendatang Wajib Baca (Bagian 1)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
DPRD Kaltim Hadiri Rapat Perdana Persiapan Rakernas Forsesdasi 2024
-
SEPUTAR KALTIM11 jam yang lalu
Upacara Hari Bakti Pekerjaan Umum Ke-79 di Samarinda, Pembangunan Infrastruktur Jadi Sorotan
-
SEPUTAR KALTIM17 jam yang lalu
Deklarasikan Stop Kekerasan, Kaltim Komitmen Lindungi Perempuan dan Anak