SAMARINDA
Jajanan Gratis di Jalan Basuki Rahmat ketika Rudy Mas’ud Mendaftar ke KPU, Ludes Diserbu Warga

Ada yang menarik dari pendaftaran bapaslon Rudy-Seno ketika mendaftar ke KPU. Terdapat sejumlah UMKM dengan aneka jajanan yang berjualan di trotoar sepanjang Jalan Basuki Rahmat. Dijajakan secara gratis untuk warga. Di tengah hiruk pikuk pendaftaran Pilkada, Kaltim Faktual menyempatkan ngobrol dengan pedagang.
Pada hari terakhir pendaftaran Pilkada Kaltim, Kamis 29 Agustus 2024 hari ini, bapaslon Rudy Mas’ud-Seno Aji melakukan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim. Membawa rombongan yang besar dan meriah.
Bapaslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim Rudy-Seno membawa rombongan dalam jumlah besar. Rudy dan Seno menaiki angkot. Ada rombongan sekitar 30-an angkot, dan ribuan pejalan kaki sebagai iring-iringan.
Makan Gratis
Selain itu, ada yang tampak menarik ketika Rudy-Seno mendaftar ke KPU Kaltim. Di trotoar sepanjang Jalan Basuki Rahmat, terdapat sejumlah UMKM yang menjual aneka ragam makanan dan minuman.
Namun semua itu dijajakan dengan gratis untuk warga. Dipasangi spanduk bertuliskan ‘semua makanan dan minuman gratis’ dilengkapi foto Rudy dan Seno. Khusus untuk momen pendaftaran mereka ke KPU.
Seorang pedagang di sana, Muhammad Satria cerita sudah stand by di Jalan Basuki Rahmat sejak jam 6 Pagi. Dia berjualan bersama istrinya. Satria berjualan cilung, dan istrinya menjual churos.
“Jam 6 baru ramai pedagang. Kalau orang datang setengah 8. Langsung ramai,” jelasnya kepada Kaltim Faktual setelah Rudy-Seno memasuki KPU Kaltim.
Satria membenarkan kalau penggratisan jualan itu memang dalam rangka pendaftaran Rudy-Seno ke KPU Kaltim. Dia cerita, dirinya biasa berjualan di Wisata Belanja Kaltim dan di Jalan Lambung Mangkurat. Satria juga aktif promosi di media sosial Instagram @cilungmartabakmang_ucuplambung.
“Ada salah satu EO-nya ngehubungin. Buat bookingan buat digratisin.”
Dia menggratiskan 100 porsi cilung, begitu pula istrinya menggratiskan 100 porsi churos. Kedua jajanan itu, langsung diserbu warga. Habis dalam satu jam saja, sekitar jam 8.30, sudah tidak bisa melayani warga.
Selain Satria, sejumlah UMKM lain, seperti pedagang bakso, takoyaki, nasi uduk, aneka minuman, juga tampak ramai. Sementara itu, Rudy-Seno dan rombongan baru sampai sekitar jam 9.45. Beberapa pedagang sudah menutup jualannya.
Satria berharap perhatian terhadap UMKM tidak hanya pada momen ini saja. Tapi juga seterusnya.
“Harapannya bisa mengembangkan UMKM seperti kami. Dan kalau bisa pendidikan di Kaltim nggak mahal,” harapnya. (ens/fth)

-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Wisman ke Kaltim Naik 259 Persen, Brunei Mendominasi Kunjungan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Persiapan HUT ke-80 RI di Kaltim Hampir Rampung, Lokasi Pindah ke Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Kaltim Siaga Krisis Pangan, Pemprov Siapkan 506 Ton Beras Cadangan
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari ago
Program 3 Juta Rumah, Komitmen Presiden Prabowo Wujudkan Kemerdekaan Sosial Ekonomi
-
PARIWARA4 hari ago
Modifikasi Fazzio Hybrid Gaya Skutik Urban Cargo Ala Jepang Buktikan Kreativitas Barudak Bandung
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Sosialisasi KI hingga Bazar UMKM Warnai Hari Bhakti Pengayoman ke-80 di Kaltim
-
SAMARINDA3 hari ago
Semangat 1945 Bergema di Harvetnas 2025 Kaltim, Veteran Ajak Generasi Muda Jaga Kehormatan Bangsa
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Pemprov Kaltim Matangkan Persiapan Upacara 17 Agustus Lewat Gladi di Stadion Kadrie Oening