SEPUTAR KALTIM
Kepala Kesbangpol Kaltim Optimis Target Partisipasi Pemilu 2024 Capai 78 Persen

Pemilu 2024 sudah di depan mata. Pemerintah bekerja keras untuk meningkatkan partisipasi masyarakat melalui berbagai cara. Bahkan, Kepala Kesbangpol Kaltim optimis akan mencapai target.
Dalam menghadapi pemilihan Presiden dan Pilkada 2024, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen mencapai target partisipasi sebesar 78 persen.
“Insyaallah kita akan lampaui terget itu minimal sama dengan target nasional baik Pemilihan Presiden maupun Pilkada nanti,”ungkap Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim, Sufian Agus saat menjadi pembicara pada dialog Genjot Pratisipasi Pemilih Pada Pemilu 2024 di Kaltim, Sabtu 3 Februari 2024.
Berdasarkan evaluasi dari pengalaman pemilu sebelumnya, yaitu pada Pilkada 2020 yang dipengaruhi oleh faktor COVID-19.
Pemerintah bekerja keras untuk menghilangkan kelemahan dan meningkatkan partisipasi melalui berbagai upaya, termasuk dukungan dari partai politik, media, dan organisasi masyarakat.
“Semua keluarga harus ke TPS jangan sampai tanggal 14 itu hari libur digunakan mereka tidur dan akhirnya terlambat ke TPS,”
Selain itu, Pemuda yang baru mendapatkan KTP juga terlibat aktif dalam proses demokrasi. Pemerintah Kaltim pun memiliki strategi khusus untuk menarik simpati mereka ke TPS pada 14 Februari maupun pada pilkada pada 27 November 2024.
Edukasi politik kepada pemilih pemula menjadi fokus utama, dengan dialog dua arah untuk melibatkan mereka lebih aktif. Tidak hanya mengandalkan ceramah, tetapi juga memanfaatkan platform seperti TikTok untuk menarik perhatian anak muda.
Pihaknya pun melibatkan Organisasi Masyarakat (Ormas) untuk meningkatkan partisipasi masyrakat di Pemilu 2024 ini.
Dalam mengevaluasi rendahnya tingkat partisipasi pada 2020, pemerintah fokus pada gerakan sosialisasi melalui media dan kegiatan langsung di lapangan, seperti kampanye dengan baliho dan spanduk.
Ia pun berpesan untuk menjaga kondusifitas dalam seluruh tahapan pemilu dan pilkada kesadaran akan pentingnya ketertiban dan keamanan menjadi faktor utama dalam menjamin kelancaran pelaksanaan demokrasi pada tahun 2024. (rw)
-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA2 hari ago
BRIDA Kaltim Petakan Daya Dukung Wilayah untuk Dukung Pembangunan IKN
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA3 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
NUSANTARA4 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Ratusan PPPK Kaltim Tandatangani SPK, BKD Tegaskan Komitmen Kinerja
-
SAMARINDA3 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud