Pemprov Kaltim Dorong Perangkat Daerah Siapkan Inovasi untuk KIPP 2025

Pemprov Kalimantan Timur mulai bersiap menghadapi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2025 yang digelar Kementerian PANRB. Melalui sosialisasi virtual, Jumat 2 Mei 2025, seluruh perangkat daerah hingga rumah sakit daerah diimbau menyiapkan inovasi terbaik mereka.

Kepala Bagian Tata Laksana Biro Organisasi Setda Provinsi Kaltim, Setya Pratiwi, menyebut KIPP 2025 akan menekankan tiga hal utama: manfaat yang terukur, potensi replikasi, dan keberlanjutan hingga menjadi kebijakan publik.

“Proposal inovasi wajib diajukan secara daring melalui sistem SINOVIK. Pendaftaran dibuka sejak 8 April hingga 3 Juni 2025. Proposal harus disertai dokumen pendukung, surat pernyataan identitas inovator, dan surat kesediaan untuk direplikasi,” jelas Wiwik, sapaan akrabnya.

Ia juga menyampaikan, inovasi yang diajukan harus memperhatikan norma dan kepantasan dalam penamaan, serta memenuhi lima kriteria utama: memiliki unsur kebaruan, efektif, bermanfaat, mudah disebarkan, dan berkelanjutan.

Adapun sembilan kategori KIPP 2025 antara lain:

• Penguatan kesetaraan gender dan perlindungan kelompok rentan,

• Ketahanan pangan, air, dan energi,

• Penyediaan lapangan kerja dan peningkatan kualitas SDM,

• Pelayanan kesehatan,

• Program makan bergizi,

• Pemerataan ekonomi dan penguatan UMKM,

• Pemberantasan kemiskinan,

• Transformasi digital pelayanan publik,

• Pelestarian lingkungan dan adaptasi perubahan iklim.

“KIPP 2025 bukan hanya ajang lomba tahunan, tapi harus menjadi ruang lahirnya solusi konkret bagi pelayanan publik yang lebih baik,” tegas Wiwik. (cht/pt/portalkaltim/sty)