SEPUTAR KALTIM
Pemprov Kaltim Targetkan Lima Ribu Unit Rumah Layak Huni hingga 2023

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR dan Pera) menargetkan pembangunan rumah layak huni (RLH) sebanyak lima ribu unit. Pembangunan ribuan RLH ini dilakukan sampai berakhirnya masa jabatan Gubernur Kaltim pada 2023.
“Kurun tiga tahun terakhir ini, Dinas PUPR Kaltim telah membangun 900 unit rumah layak huni bagi warga prasejahtera di beberapa wilayah di Kaltim,” kata Kepala Dinas PUPR dan Pera Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda dalam siaran resmi Pemprov.
Selain pembangunan RLH, Pemprov Kaltim berkolaborasi dengan pemerintah pusat, pemerintah kabupaten/kota juga menjalankan program rehabilitasi rumah tidak layak huni (RLTH).
Program ini, sebagai upaya peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat melalui peningkatan tempat tinggal yang layak dan sehat.
Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim Hadi Mulyadi menjelaskan, sumber dana program rehabilitasi RLTH bersumber pada APBD Kaltim, APBD kabupaten/kota serta APBN.
“Anggaran melalui APBD Kaltim 2022 untuk program ini, ditargetkan untuk rehabilitasi sebanyak 1.057 unit rumah,” terang Hadi.
Melalui Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu Penyediaan Perumahan, juga dialokasikan anggaran rehabilitasi sebanyak 1.448 unit rumah. Sedangkan, sebanyak 1.534 unit RLTH akan direhabilitasi oleh 10 kabupaten/kota. Sehingga secara keseluruhan target rehabilitasi RLTH di Kaltim sebanyak 4.039 unit rumah.
Mantan senator Senayan dan Karang Paci ini mengatakan, program pemerintah dalam rehabilitasi merupakan bagian upaya dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sebagian besar aktivitas keluarga banyak dihabiskan dalam rumah, sebagai tempat berkumpul bersama.
“Rumah yang layak huni, tentu berdampak positif bagi kesehatan seluruh anggota keluarga,” jelas Hadi.
Program pembangunan infrastruktur dasar yang meliputi jalan, jembatan, rumah layak huni, air bersih, dan listrik menjadi prioritas pembangunan meski memerlukan waktu karena keterbatasan anggaran dan luasnya wilayah Kaltim.
Karenanya Pemprov akan terus bersinergi dengan kabupaten/kota agar program tersebut juga menjadi prioritas.
“Pak Isran (Gubernur Kaltim) bersama saya dan jajaran Pemprov Kaltim akan terus berjuang agar pemerataan pembangunan bisa dirasakan masyarakat Kaltim,” tutup Hadi. (redaksi)


-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Adnan Faridhan Usulkan Sistem Satgas SPMB Jadi Protokol Standar di Seluruh OPD Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Siap Wujudkan Zero ODOL 2026, Tahapan Penindakan Dimulai Juli Ini
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Pemprov Kaltim Gandeng LPEI, Dorong Desa Potensial Jadi Motor Ekonomi Ekspor
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Transformasi Digital ASN: Perpustakaan Digital Jadi Pilar Penguatan Literasi dan Kompetensi
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kemenag Kaltim Gelar Media Gathering, Fokus pada Kerukunan dan Penguatan Pesantren
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kerukunan Beragama di Kaltim Dinilai Sangat Baik, Masyarakat Hidup Tenang Tanpa Kerusuhan