Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Percepat Penyebaran Industri Balikpapan, Disperindagkop dan UKM Kaltim Gelar Rapat Kajian

Diterbitkan

pada

Suasana rapat kajian infrasturktur Balikpapan di Ruang Lempok Lantai 3 Disperindagkop dan UKM, Kamis 4 Juli 2024. (Diskominfo Kaltim)

Dipimpin Kepala Bidang Industri Disperindagkop dan UKM Kaltim meggelar rapat kajian untuk mempercepat penyebaran dan perwilayahan di Kota Balikpapan.

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Provinsi Kalimantan Timur bekerja sama dengan Unit Layanan Strategis Percepatan Pembangunan dan Inovasi Daerah (ULS-PPID) Universitas Mulawarman menggelar rapat kajian infrastruktur di Balikpapan.

Kajian ini dipimpin oleh Kepala Bidang Industri Disperindagkop dan UKM, Ronny Suhendra dan bertujuan untuk mempercepat penyebaran dan perwilayahan industri di Kota Balikpapan, diselenggarakan di Ruang Lempok Lantai 3 Disperindagkop dan UKM, Kamis 4 Juli 2024.

“Maksud dan tujuan kajian ini adalah untuk menyusun dokumen kebutuhan infrastruktur guna mendukung percepatan penyebaran dan perwilayahan industri di Kota Balikpapan. Kawasan peruntukan industri di Kota Balikpapan merupakan salah satu prioritas di Kalimantan Timur, sehingga perlu dilakukan identifikasi terhadap kebutuhan infrastruktur untuk mendukung optimalisasi kawasan tersebut,” jelas Ronny.

Baca juga:   Sidak ‘Kecurangan’ PPDB di Balikpapan, Akmal Malik Minta Semua SMP Tidak Obral Nilai Kelulusan

Kawasan Peruntukkan Industri (KPI) adalah area yang direncanakan dan ditetapkan untuk kegiatan industri.

Berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Kalimantan Timur tahun 2023-2042 dan rencana pembangunan industri Kalimantan Timur tahun 2019-2039, Kota Balikpapan juga ditetapkan sebagai salah satu indikasi arahan Zonasi Kawasan Strategis Provinsi (KSP) dari sudut kepentingan pertumbuhan ekonomi. Fokus utama adalah kawasan peruntukan industri Kariangau di Kota Balikpapan.

“Adapun tujuan utama dari penetapan kawasan peruntukkan industri adalah untuk mengkonsolidasikan aktivitas industri dalam satu area tertentu, sehingga dapat mengoptimalkan infrastruktur, mengelola dampak lingkungan dan meningkatkan efisiensi operasional,” harapnya. (rw)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.