Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Perjalanan Pemprov Kaltim Cegah Perubahan Iklim: Pembangunan Hijau, Rendah Karbon, dan Mengurangi Deforestasi

Diterbitkan

pada

Ketua Harian Dewan Daerah Perubahan Iklim (DDPI) Kaltim Daddy Ruhiyat. (Nisa/Kaltim Faktual)

Pemprov Kaltim sejak 2010 telah berkomitmen untuk mencegah perubahan iklim melalui penerapan pembangunan hijau, rendah karbon, dan mengurangi deforestasi. Berbagai langkah dan program telah dilakukan, berikut uraiannya.

Akhir-akhir ini, isu perubahan iklim menjadi permasalahan yang mengancam kehidupan secara global akibat terjadinya perubahan jangka panjang terhadap suhu dan pola cuaca. Berbagai aktivitas manusia, berpotensi memperparah perubahan iklim.

Dampaknya beragam, mulai dari kekeringan hebat, kelangkaan air, banjir, kebakaran hebat, naiknya permukaan laut, banjir, pencairan es kutub, penurunan keanekaragaman hayati, atau yang paling sederhana kondisi panas ekstrim dan cuaca tidak menentu.

Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai daerah dengan hutan terbesar kedua di Indonesia tentu punya peran yang besar dalam upaya melakukan pencegahan perubahan iklim.  Komitmen itu pun terus ditunjukkan pemerintah provinsi sejak lama.

Baca juga:   Pemprov Kaltim: Masyarakat Diminta Menyalurkan Hak Pilih pada Pemungutan Suara Hari Ini

Sejak tahun 2009 Provinsi Kalimantan Timur telah menjadi anggota dan terlibat aktif dalam Forum Gubernur untuk Perubahan Iklim dan Kehutanan secara internasional (Governor’s Forum on Climate and Forest – GCF) yang digagas gubernur California. Kaltim menjadi salah satu dari 10 pendiri organisasi global tersebut.

Kaltim Green

Tahun berikutnya, Kaltim dalam masa pemerintahan Gubernur Awang Faroek Ishak, mendeklarasikan Kaltim Green 2010, sebagai tonggak pertama pembangunan hijau. Pada tahun 2011, membentuk Dewan Daerah Perubahan Iklim (DDPI) sebagai lembaga yang mendukung Pemerintah Provinsi.

Ketua Harian Dewan Daerah Perubahan Iklim (DDPI) Kaltim Daddy Ruhiyat menjelaskan pihaknya lah yang bertugas mengkoordinasikan kegiatan berkaitan pengendalian perubahan iklim di Provinsi Kalimantan Timur.

Baca juga:   Pemprov Kaltim Peringati HGN dan HUT PGRI 2024

“Lembaga ini termasuk Ad hoc, dan dipimpin langsung oleh gubernur Kaltim yang sedang menjabat. Kalau saya hanya ketua harian.”

“Di dalam keanggotaan ada pemerintah, lembaga NGO, swasta, hingga pihak kampus yang akan membantu pemerintah provinsi,” kata Daddy dalam jumpa pers 2 Desember 2024 di Hotel Aston.

Program Berkelanjutan

Selanjutnya, berbagai upaya dan komitmen Pemerintah Provinsi Kaltim dalam menghadapi perubahan iklim terus berlanjut dan meningkat. Misalnya membangun jejaring secara internasional, menyusun dokumen strategis yang menjadi acuan kerja.

Lalu membangun komitmen pembangunan rendah karbon, penguatan regulasi dan kebijakan pendukung, dan menjalankan berbagai program pendukung seperti program perkebunan berkelanjutan, pembangunan green growth compact, dan program forest carbon partnership facility-carbon fund.

Baca juga:   Meriah! Lomba Paduan Suara Warnai Peringatan HUT ke-53 KORPRI

“Berbagai program yang sudah dipaparkan tersebut sudah direalisasikan. Kaltim telah berupaya membuat perlindungan area yang masih diduduki hutan alam. Kaltim juga telah membangun satuan tugas untuk pencegahan kebakaran lahan dan kebun,” kata Daddy.

Daddy mengucap syukur sebab pemimpin Kaltim beberapa tahun terakhir telah menunjukkan komitmen dan sikapnya dalam mendukung upaya pencegahan perubahan iklim. Sehingga pihaknya pun bisa melakukan banyak langkah.

“Kita punya Gubernur Awang Faroek Ishak, dilanjutkan Gubernur Isran yang juga memberikan dukungan yang luar biasa. Kita berharap gubernur berikutnya pun memberikan dukungan yang sama. Sehingga apa yang sudah dibangun Pemprov Kaltim, tidak berhenti di tengah jalan. Ini yang harus kita dukung agar terus berlanjut,” pungkasnya. (ens/fth)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.