Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Pj Gubernur Berharap Perusahaan Tambang dan Perusda Salurkan ZIS Melalui Baznas Kaltim

Diterbitkan

pada

Rapat Koordinasi (Rakor) dan Sosialisasi Zakat Infak dan Sedekah (ZIS) pada Perusahaan Tambang dan Perusda di Kaltim, Senin 19 Februari 2024. (Pemprov Kaltim)

Pada Rakor Sosialisasi ZIS, Pj Gubernur Kaltim berharap target Baznas Provinsi Kartim Rp20 miliar melalui perusahaan tambang dan Perusda bisa ditingkatkan.

Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik berharap perusahaan tambang dan perusahaan daerah (Perusda) di wilayah Kaltim dapat menyalurkan zakat infak dan sedakah melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kaltim.

Hal tersebut disampaikan oleh Akmal Malik saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) dan Sosialisasi Zakat Infak dan Sedekah (ZIS) pada Perusahaan Tambang dan Perusda di Kaltim.

Kegiatan ini  diselenggarakan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kaltim, di Gedung Odah Etam Samarinda, Senin 19 Februari 2024.

“Sila kelima Pancasila, Keadilan  Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, tidak hanya menjadi tanggung jawab negara,  tapi tanggung jawab semua pihak, termasuk perusahaan tambang dan Perusda,” kata Akmal Malik.

Baca juga:   Tuak Jahe, Inovasi Minuman Tradisional Kaltim Kaya Manfaat

Akmal Malik mengatakan, melalui sosialisasi ini maka berdampak pada peningkatan penerimaaan ZIS di Kaltim tahun 2024.

Meski diakui Akmal, dari 320 perusahaan pertambangan batubara di Kaltim yang hadir sekitar 30 persen saja.

“Ini tetap menjadi awal yang baik,” ucapnya.

Akmal Malik berharap target Baznas  Provinsi Kartim Rp20 miliar melalui perusahaan tambang dan Perusda bisa ditingkatkan.

“Potensinya ZIS  itu hampir Rp6 triliun, dan jangan  hanya berputar ZIS  saja  juga ada didalamnya CSR,” katanya.

Sosialisasi melalui komunikasi ini,  menurut Akmal, bisa menggugah para mustahik yang mempunyai usaha pertambangan untuk bisa lebih besar lagi menyalurkan ZISnya melalui Baznas Provinsi Kaltim.

Ketua Baznas Republik Indonesia Noor Achmad mengapresiasi Pj Gubernur Akmal Malik yang telah mengumpulkan perusahaan tambang dan Perusda di Kaltim dalam suatu forum untuk membicarakan  penyaluran ZIS dan CSR.

Baca juga:   Sekda Sri Salurkan Hak Pilihnya di TPS: Target Kaltim di Atas 70 Persen

“Harapan kita, pertemuan semacam ini akan membangkitkan semua perusahaan untuk membayar zakat infaq sedekah, dan CSR-nya melalui Baznas,” ujarnya.

Terlebih potensi ZIS di Kaltim mencapai Rp 6 triliun lebih, tapi baru  Rp20 miliar, maka Baznas bisa mem-backup perkembangan dan pertumbuhan Kaltim. 

“Terutama untuk membantu masyarakat miskin dan terlantar,” paparnya. (rw)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.