KUTIM
Sebagai Bentuk Kepedulian Terhadap Alam, Prajurit TNI Kutim Lakukan Reboisasi Lahan Gundul

Sebagai bentuk kepedulian terhadap alam dan keanekaragaman hayati yang mulai langka, Prajurit TNI di Kutim melakukan reboisasi terhadap lahan gundul yang ada di Desa Bukit Harapan.
Prajurit TNI-AD dari Koramil 0909-06 Bengalon – Kodim 0909/Kutai Timur (Kutim) bersinergi dengan pihak terkait melakukan reboisasi terhadap lahan gundul.
Reboisasi dilakukan dengan menanam pohon sekaligus melakukan pemeliharaan untuk keberlanjutan alam.
“Penanaman pohon ini juga untuk meningkatkan kepedulian publik terhadap keanekaragaman hayati di Kalimantan yang mulai langka agar tidak punah, seperti pohon ulin, anggrek hitam, kapul, pasak bumi, dan lainnya,” ujar Danramil 0909-06 Bengalon Kapten CBA Heru Eko Susanto dalam rilis Penerangan Korem 091/ASN di Samarinda, Minggu.
Dengan adanya lingkungan yang hijau dengan aneka kekayaan hayati, maka yang mendapat manfaat bukan hanya manusia, tapi juga makhluk hidup lain baik satwa, berbagai jenis hewan lain hingga mikroba.
Jadi, reboisasi ini selain untuk memberikan manfaat terhadap alam juga sebagai edukasi terhadap generasi penerus tentang pentingnya penghijauan yang bukan hanya untuk manusia, tapi juga mahkluk lain yang membutuhkan udara bersih dan air sehat untuk keberlangsungan hidup.
“Penanaman pohon dalam rangkaian peringatan Hari Bumi ini bertujuan untuk mencegah abrasi, yakni reboisasi di lahan yang telah rusak dan gundul sehingga akan membawa dampak baik di kemudian hari bagi flora dan fauna,” katanya.
Kegiatan lain yang dilakukan pihaknya di Desa Bukit Harapan dalam rangkaian Hari Bumi ini adalah mengikuti senam dan membantu pemeriksaan kesehatan, untuk mengetahui perkembangan kesehatan warga setempat, sehingga jika ditemukan gejala tertentu bisa segera ditangani.
“Pemeriksaan kesehatan ini penting, jangan hanya sakit baru periksa, karena dengan adanya pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat tentu dapat mengetahui kondisi awal kesehatan sejak dini, sehingga dapat melakukan antisipasi ataupun hal hal yang dianggap perlu jika terjadi gejala,” katanya. (rw)

-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK4 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA4 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Kaltim Buktikan Komitmen Jaga Hutan, Raih Penghargaan Nasional Wana Lestari
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
HUT ke-80 RI, Gubernur Harum: Kaltim Siap Jadi Etalase Indonesia di Era IKN