SEPUTAR KALTIM
Kinerja Pelaksanaan Pembangunan di Kaltim Berjalan Baik dan Sesuai Rencana

Kinerja pembangunan Kaltim menunjukkan hasil yang memuaskan dan sesuai rencana. Mulai dari realisasi IKU dan IKK yang membanggakan hingga presentase kemiskinan yang berhasil ditekan.
Capaian kinerja pembangunan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan hasil yang positif, berjalan cukup baik sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2018-2023.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) Kaltim, Yusliando bahkan mengatakan bahwa beberapa indikator kinerja, melampaui target.
Yusliando memaparkan realisasi Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Kunci (IKK) mencapai hasil yang membanggakan.
Selain itu, beberapa indikator kinerja lain yang menunjukkan hasil positif di antaranya adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
IPM Kaltim per Desember 2023 tercatat sebesar 78,20 yang melampaui IPM Nasional sebesar 73,55.
Bukan hanya IPM yang menunjukkan hasil positif, indikator Tingkat kemiskinan Kaltim juga berhasil ditekan dengan angka 6,11 persen. Angka tersebut masih berada di bawah angka nasional sebesar 9,36 persen.
“Angka kemiskinan itu masih memungkinkan untuk ditekan melihat laju pertumbuhan ekonomi Kaltim yang cukup positif sebesar 6,34 persen. Atau di atas pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,05 persen,” jelas Yusliando.
Dari indikator capaian tersebut, Pemporv Kaltim memang benar-benar mencatat hasil yang membanggakan dalam mencapai target RPJMD selama lima tahun terakhir.
Saat ini, Pemprov Kaltim sedang fokus mengejar tujuan dan sasaran yang akan dicapai sesuai RPD 2024-2026.
Hal yang akan dicapai Pemprov Kaltim sesuai RPD di antaranya memiliki SDM berdaya saing dengan sasaran meningkatnya pemerataan taraf pendidikan masyarakat, meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, menurunnya tingkat pengangguran dan meningkatnya daya saing perempuan.
Kemudian Pemprov Kaltim Kaltim juga ingin mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkualitas dengan sasaran meningkatnya keberdayaan masyarakat miskin, meningkatnya kualitas dan ketersediaan infrastruktur untuk mendukung perekonomian dan pemenuhan infrastruktur dasar.
Selain itu, hal-hal yang dipaparkan sebelumnya. Dalam RPD Kaltim 2024-2026 juga bertujuan meningkatkan kualitas lingkungan hidup. Dengan sasaran, terjaganya kualitas air, air laut, udara dan lahan. Menurunnya emisi GRK sektor kehutanan dan lahan serta meningkatnya pemanfaatan EBT.
Selain tujuan yang disebutkan, Kaltim juga memiliki tujuan mewujudkan reformasi birokrasi yang sasarannya, terwujudnya birokrasi yang profesional, akuntabel, serta berorientasi pelayanan publik. (rw)


-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA5 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Gubernur Kaltim Minta BUMD Perkuat Peran dalam Peningkatan PAD melalui Sektor Tambang dan Migas