EKONOMI DAN PARIWISATA
Kunjungan Wisata di Samarinda Diprediksi Landai pada Libur Lebaran 2024

Karena jarak antara Tahun Baru 2024 dengan momen libur Lebaran Idulfitri cukup dekat. Kunjungan di beberapa destinasi wisata buatan di Samarinda diprediksikan sedikit menurun. Kecuali rainbow slide yang kemungkinan akan naik daun.
Hari Raya Idulfitri memang selalu dinanti oleh banyak orang, tak hanya oleh umat Islam saja. Karena biasanya, di hari lebaran ini masa cutinya agak panjang. Jadi waktu yang pas kalau mau berlibur ke tempat wisata. Pengelola destinasi wisata pun siap-siap panen raya.
Namun karena jarak momen Tahun Baru 2024 dengan Lebaran Idulfitri cukup dekat. Menurut Plt Ketua DPC Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI) Samarinda, Saddam Husin. Jumlah kunjungan di sejumlah destinasi akan sedikit menurun.
“Beberapa tempat wisata mencoba realistis. Dalam arti dari sisi jumlah, tidak akan berharap sama dengan 2 atau 3 tahun ke belakang. Dengan catatan kita tidak hitung di masa Covid,” jelasnya ketika dihubungi Jumat 16 Februari 2024.
Karena jarak antar-musim libur berdekatan, Saddam ragu banyak orang yang akan mengeluarkan uang untuk libur lebaran. Sebab sudah spend untuk momen pergantian tahun.
“Nah jadi belum belum saving untuk libur lebaran. Karena dia udah spend habis-habisan di awal. Semoga saja prediksi ini salah,” tambahnya.
Dinamika Wisata di Kota Samarinda
Kota Samarinda sendiri punya banyak sekali destinasi wisata. Kebanyakan wisata keluarga. Yang mayoritasnya merupakan destinasi wisata dengan konsep buatan.
Saddam melihat. Saat ini wisata alam masih memegang tren dan dicari banyak orang. Yang notabene kebanyakan wisata alam tersedia di daerah lain sekitar Samarinda. Seperti Balikpapan dan Kutai Kartanegara.
Ditambah lagi, di Ibu Kota Kaltim sendiri. Destinasi baru, Rainbow Slide alias perosotan warna-warni yang sedang ramai belakangan ini. Masih akan memegang tren hingga beberapa bulan ke depan.
Sehingga, untuk sejumlah destinasi wisata buatan di Samarinda. Terutama yang sudah eksis 5 tahun lebih. Akan berbagi jumlah kunjungan saat libur lebaran nanti.
“Yang kami tahu, ada dua wisata yang menyajikan wahana rainbow slide gitu.”
“Jadi mungkin kalau tidak wisata alam, para pengunjung akan tersedot selama lebaran sampai 3 bulan atau 6 bulan ke depan ke wahana rainbow slide,” imbuh Saddam.
Persiapan yang Bisa Dilakukan Destinasi
Bagi Saddam, meskipun terjadi penurunan. Destinasi wisata buatan di Samarinda masih ada kemungkinan akan tetap ramai. Sehingga persiapan tetap harus dilakukan. Seperti keamanan menjelang lebaran dan kelengkapan fasilitas.
“Dan juga alur keluar masuk, berjaga-jaga apabila kunjungan itu datang dalam jumlah yang masif. Atau bikin promo asal tidak berlebihan, karena kalau berlebihan kan jadi tidak menguntungkan.”
Meski begitu, Rainbow slide yang masih menjadi tren itu. Diprediksikan akan menurun setelah beberapa bulan. Nah momen ini bisa dimanfaatkan untuk melakukan pembenahan.
“Kalau rainbow slide memang hanya tren, dan sudah beberapa kali dilalui oleh destinasi di Samarinda. Diamini saja ini fase dalam bisnis wisata.”
Menurut Saddam, penambahan fasilitas atau penambahan atraksi menjadi hal terbaik yang bisa dilakukan oleh destinasi. Karena ketika tren habis, pengunjung akan mendapatkan sesuatu yang baru.
“Karena ketika fase rainbow slide dan fase wisata alam tadi sudah habis. Pengunjung kembali lagi ke destinasi buatan di Samarinda. Mereka akan disajikan dengan sesuatu yang baru atau fasilitas baru,” pungkasnya. (ens/dra)

-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK3 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA2 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
HUT ke-80 RI, Gubernur Harum: Kaltim Siap Jadi Etalase Indonesia di Era IKN
-
NUSANTARA3 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025