PPU
Hadapi Persaingan IKN, Syamsuddin Minta Pemkab PPU Tambah Anggaran Beasiswa Pendidikan
Agar pemuda PPU mampu bersaing di IKN, Anggota DPRD PPU Syamsuddin Alie memberi saran pada pemkab, untuk menambah anggaran beasiswa. Karena hal ini berkaitan langsung dengan peningkatan SDM di wilayah itu.
Tinggal 4,5 bulan lagi, Ibu Kota Nusantara (IKN) akan resmi berdiri di Tanah Kalimantan Timur. Penajam Paser Utara yang menghibahkan 1 kecamatan (Sepaku) untuk menjadi Kawasan Inti IKN, tentu tak berharap hanya berkontribusi sejauh itu.
Anggota DPRD PPU Syamsuddin Alie merasa warga kabupatennya harus memiliki keterlibatan tinggi di Badan Otorita IKN kelak. Tentunya lewat jalur normal, yakni menghadapi persaingan secara level pendidikan dan kompetensi keahlian.
Karena itu, Syamsuddin mendorong sebanyak mungkin anak muda PPU agar mengenyam pendidikan setinggi mungkin. Serta meningkatan keahliannya, sesuai bidang yang mereka minati.
Di sisi lain, peran Pemkab PPU juga harus maksimal. Satu di antaranya adalah lebih getol menyalurkan beasiswa pendidikan.
“Salah satu cara peningkatan SDM melalui program beasiswa agar peserta didik bisa lanjutkan ke perguruan tinggi,” kata Syamsuddin Alie kepada Antara, Selasa 26 Maret 2024, dikutip pada hari yang sama.
Ia menyarankan agar pemkab meningkatkan anggaran beasiswa pendidikan untuk warga kurang mampu dan prestasi. Sebagai gambaran, saat ini besaran beasiswa untuk penyelesaian studi sebesar Rp2 juta. Ia melihat bahwa nominalnya perlu diperbesar, agar seimbang dengan pengeluaran untuk biaya pendidikan dan hidup selama berkuliah.
Kekuatan anggaran pemkab sebenarnya mampu mengakomodir itu, menurut Syamsuddin. Karena APBD PPU Tahun 2024 sebesar Rp2,6 triliun.
“Besaran anggaran beasiswa dialokasikan tahun ini masih sama pada 2023 yakni Rp3,5 miliar. Kami sarankan dinaikkan besaran bantuan biaya belajar karena ada peningkatan APBD,” lanjutnya.
Selain meningkatkan kompetisi pemuda PPU, program ini juga sekaligus mampu mengangkat kemiskinan. Dengan peningkatan taraf pendidikan, berarti kesempatan mendapat kehidupan yang lebih baik akan lebih terbuka. Secara tidak langsung, kesejahteraan pun meningkat. (fth)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoHarga TBS Sawit Kaltim Turun November 2025, Dipicu Merosotnya Harga CPO dan Kernel
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Kaltim Tahap IV 2025, Siapkan SDM Ahli untuk Proyek Strategis
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPramuka Kaltim Gelar Kemah Dewan Kerja 2025, Teguhkan Karakter dan Semangat Kepemimpinan Pemuda
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoAnggaran Menurun, Dispora Kaltim Dorong Cabor Susun Strategi Realistis Menuju PON 2028
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoKIM Mangun Karya PPU Raih Juara Utama Literasi di KIM Fest 2025, Harumkan Nama Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPemprov Kaltim Salurkan UKT Gratis untuk 32.853 Mahasiswa, Gubernur Rudy Mas’ud Tegaskan Pendidikan sebagai Investasi
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPemprov Kaltim Siapkan Rangkaian HUT ke-54 KORPRI 2025, Libatkan ASN dan Masyarakat
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPemprov Kaltim Finalisasi Rakor Percepatan Penurunan Stunting 2025

