POLITIK
Andi Harun Minta Warga Samarinda Bijak Sikapi Hasil Pemilu

KPU resmi mengumumkan hasil Pemilu 2024, tiga hari lalu. Bertepatan dengan momentum Ramadan, Wali Kota Samarinda mengimbau warganya untuk bijak menyikapi hasilnya, serta tetap jaga kerukunan dan kedamaian.
Rangkaian Pesta Demokrasi di Indonesia akan segera berakhir. Karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah mengumumkan secara resmi. Hasil pemungutan suara yang digelar Februari lalu.
Pengumuman yang dilaksanakan pada Rabu, 20 Maret itu. Melalui keputusan KPU terkait hasil pemilu 2024 bernomor 360/2024. Menetapkan pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran sebagai pemenangnya.
Pengumuman ini menimbulkan berbagai reaksi dari banyak pihak. Ada yang senang, ada pula yang menolak.
Wali Kota Samarinda Andi Harun mengimbau warganya agar menyikapi secara bijak hasil pemilu. Karena keributan dan penolakan bisa punya dampak domino yang besar.
“Karena pada akhirnya, rakyat banyak lah yang akan menjadi korban. Jika kegaduhan politik terjadi, maka pertumbuhan ekonomi akan terganggu, inflasi,” jelas Andi Harun Kamis 21 Maret 2024.
“Ekonominya paling penting, karena kita jaganya setengah mati. TNI, Polri, dan pemerintah menjaganya setengah mati sehingga kita harus bijaksana,” tambahnya.
Andi Harun ingin agar suasana aman, rukun, dan damai yang sudah terbangun di Kota Samarinda ini. Untuk tetap dipertahankan dan dijaga bersama oleh berbagai pihak.
Jika ada pihak yang merasa keberatan dengan hasil Pemilu. Andi mempersilakan untuk menyalurkannya melalui badan hukum secara resmi. Ada Mahkamah Konstitusi, Bawaslu, juga KPU.
“Daripada kita membuat hal-hal yang kontra produktif dan mengganggu kegiatan pembangunan dan ekonomi masyarakat.”
Apalagi saat ini bertepatan dengan momen Ramadan. Pria yang akrab disapa AH itu mengajak warga untuk memanfatkan bulan suci Ramadan untuk semakin meningkatkan amal.
Termasuk memperbanyak sedekah kepada yang kekurangan. Yang kemudian kata wali kota, itu bisa berdampak pada peran mengentaskan kemiskinan.
“Masyarakat jadi modal utama pembangunan kota, termasuk suasana damai,” pungkasnya. (ens/fth)


-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Dian Rosita Apresiasi Wali Kota soal Samarinda Theme Park, Tapi Perizinan Berbelit Masih Harus Jadi PR Bersama
-
KUKAR3 hari yang lalu
Babak Baru Kasus Eks Bupati Kukar Rita Widyasari, KPK Geledah Rumah Ketua PP, Sita 11 Mobil Mewah
-
GAYA HIDUP4 hari yang lalu
Olahraga Sambil Berburu Hadiah di Samarinda, Beberapa Event Lari Pada Februari 2025 Diserbu Ribuan Pelari
-
KUKAR3 hari yang lalu
Bullying Marak di Sekolah, Dosen Psikologi Unmul: Olok-Olokan Jangan Dianggap Sepele
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Penanganan Banjir di Samarinda Butuh Rp 900 Miliar, Ketua Komisi III Siap Bentuk Perdanya
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Cap Go Meh Art and Culture Festival: Ada Bazar Makanan Vegetarian hingga Panggung Kesenian
-
BERITA4 hari yang lalu
Siap Hadapi Semester Baru? Baca Tiga Buku Ini untuk Tambah Inspirasi!
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Wacana Kampus Bisa Kelola Tambang, Koalisi Dosen Unmul: Sogokan Kekuasaan!