SEPUTAR KALTIM
Blind Spot Jadi Kendala Penerapan Aplikasi Srikandi di Pelosok Kaltim

Disdikbud Kaltim mewajibkan semua sekolah tingkat SMA sederajat menerapkan aplikasi Srikandi. Tantangan besarnya adalah tidak semua sekolah, terutama yang ada di pedalaman. Bisa mengaksesnya dengan lancar karena kendala tidak ada jaringan internet.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim telah meluncurkan secara resmi aplikasi Srikandi. Ke 243 sekolah tingkat SMA, SMK, dan SLB se-Kaltim, pada awal November kemarin.
Sekolah-sekolah itu selain mendapat pembekalan, juga mendapat fasilitas seperti tablet. Agar operasional Srikandi di level sekolah bisa berjalan lancar.
Kepala Disdikbud Kaltim Muhammad Kurniawan mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada kendala berarti pada penerapannya. Karena pada dasarnya, aturan penggunaan Srikandi sudah ada, aplikasinya ada, fasilitas penunjangnya pun ada.
“Kalau tantangannya enggak ada. Tinggal niatnya aja,” ucap Kurniawan, baru-baru ini.
Selama 2023 ini, atau terhitung dari November kemarin. Sekolah memang belum mendapat akses penuh ke Srikandi. Karena baru mendapat akun sementara. Selain itu, para pimpinannya juga belum memiliki tanda tangan elektronik. Namun Kurniawan mengaku, itu hanya soal waktu.
Yang sedikit jadi kendala adalah faktor geografis. Kaltim yang luas membuat sebaran sekolah hingga ke pelosok desa. Nah, Srikandi yang berbasis internet, sulit dioperasikan dari tempat-tempat yang belum terjangkau jaringan internet.
“Mungkin ada sebagian (daerah) yang belum mendapat signal. Mudah-mudahan tidak menjadi halangan kita.”
“Misal di Mahulu di (daerah) ujung ada, mungkin di Kutim juga. Tapi kalau mereka di kota kan (aman) itu ya. Mereka juga implementasi kurikulum merdeka. Intinya ya ini ada irisan-irisan untuk tadi, kita mencoba mendigitalisasi dalam aspek di Dinas Pendidikan,” pungkasnya. (fth/rw)
ADVERTORIAL DINAS PERPUSTAKAAN & KEARSIPAN KALTIM

-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Wisman ke Kaltim Naik 259 Persen, Brunei Mendominasi Kunjungan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Persiapan HUT ke-80 RI di Kaltim Hampir Rampung, Lokasi Pindah ke Gelora Kadrie Oening
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari ago
Program 3 Juta Rumah, Komitmen Presiden Prabowo Wujudkan Kemerdekaan Sosial Ekonomi
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Kaltim Siaga Krisis Pangan, Pemprov Siapkan 506 Ton Beras Cadangan
-
PARIWARA4 hari ago
Modifikasi Fazzio Hybrid Gaya Skutik Urban Cargo Ala Jepang Buktikan Kreativitas Barudak Bandung
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Sosialisasi KI hingga Bazar UMKM Warnai Hari Bhakti Pengayoman ke-80 di Kaltim
-
SAMARINDA3 hari ago
Semangat 1945 Bergema di Harvetnas 2025 Kaltim, Veteran Ajak Generasi Muda Jaga Kehormatan Bangsa
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Pemprov Kaltim Matangkan Persiapan Upacara 17 Agustus Lewat Gladi di Stadion Kadrie Oening