BONTANG
Disperindagkop Kaltim Bagikan Peralatan ke 44 UMKM Bontang

Pemprov Kaltim melalui Disperindagkop terus berkomitmen dalam pemberdayaan terhadap UMKM lokal. Melalui bantuan peralatan untuk meningkatkan produksi UMKM tersebut.
Bantuan peralatan terhadap UMKM Kaltim terus berlanjut. Kali ini giliran UMKM Kota Bontang. Yang menjadi kebupaten kota ke sembilan yang mendapatkan alokasi bantuan peralatan yang bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID).
Bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Keuangan kepada Pemerintah Daerah. Sebagai penghargaan karena dinilai berhasil mengendalikan inflasi di daerahnya. Penyerahan bantuan berlangsung di Smart Center, Kamis 30 Maret 2023.
“Terimakasih dan apresiasi kepada Pemerintah Kota Bontang karena telah memfasilitasi tempat sehingga acara ini bisa terselenggara kegiatan ini,” terang Muhammad Sa’duddin selaku Kepala Dinas Perindagkop & UKM Prov. Kaltim.
Adapun jumlah bantuan peralatan yang diterima sebanyak 289 unit. Disalurkan kepada 44 UMKM yang menerima.
Peralatan tersebut terdiri dari alat memasak, pengolahan kue/bakery, pengolahan hasil perikanan, mesin kopi, sablon, alat laundry dan pencucian kendaraan serta freezer box.
“Agar peralatan yang telah diberikan ini dapat bermanfaat sehingga dapat mengembangkan usaha, meningkatkan produksi dan menyerap tenaga kerja sehingga bisa berdampak positif bagi perekonomian di Kota Bontang,” ungkapnya.
Turut hadir mewakili Pemkot Bontang Asisten III Sarifah Nurul Hidayati, Anggota TGUP3 Prov. Kaltim Ibrahim, Kabid Koperasi Dinas Perindagkop UKM Kaltim Hidayanti Dharma beserta jajaran.
Asisten III Sarifah Nurul Hidayati yang mewakili Pemkot Bontang menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi atas bantuan dan perhatiannya kepada pelaku UMKM di Kota Bontang.
Selain itu beliau berpesan kepada UMKM penerima agar bisa memanfaatkan bantuan peralatan yang diterimanya dengan baik.
“Jangan dijual maupun dipindah tangankan kepada orang lain, kerena jika peralatan tersebut tidak digunakan selama 3 bulan kedepan maka tentunya akan dievaluasi kembali”, pesannya secara tegas.
Ia berharap semoga kedepannya UMKM di Kota Bontang bisa meningkatkan akses pasar baik di tingkat nasional maupun internasional. Tentunya dengan syarat produk yang dihasilkan telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan. (tp/pt/diskominfokaltim/am)


-
PARIWARA5 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun