SEPUTAR KALTIM
Festival Dual Track Disdikbud Kaltim Diikuti 21 Sekolah, Ajang Inovasi Tekan Angka Pengangguran

Disdikbud Kaltim berupaya menekan tingginya angka pengangguran di Benua Etam. Dengan menggali potensi siswa. Lalu dikenalkan pada dunia industri melalui Festival Dual Track yang diikuti 21 sekolah.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim merilis angka pengangguran di Kaltim hingga Februari 2023 mencapai 29.831 orang. Angka tertinggi didominasi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebesar 9,21 persen.
Banyaknya lulusan SMA/SMK yang tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi dituding jadi penyebab sulitnya mendapatkan pekerjaan.
Merespons hal itu, Disdikbud Kaltim berupaya menekan angka pengangguran di Kaltim melalui program Festival Dual Track. Yang menyasar siswa lulusan SMA/SMK di Kaltim agar siap terjun ke dunia usaha maupun industri.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim Muhammad Kurniawan mengungkapkan, Festival Dual Track 2023 ini menjadi wadah aktualisasi siswa SMA/SMK menunjukkan keterampilan mereka di dunia kerja.
Keterampilan yang ditekankan dalam program ini mengarah pada kemampuan kewirausahaan.
Harapannya, setelah tamat sekolah mereka sudah punya keahlian atau life-skill untuk bewirausaha atau bekerja.
“Program ini menggandeng ITS Surabaya serta mitra dunia usaha,” ungkap Kurniawan, Rabu 27 September 2023 di UPTD Taman Budaya, Samarinda.
Melalui program Dual Track yang digagas Disdikbud Kaltim dan diikuti 21 sekolah ini, karya-karya yang dibuat pelajar mendapatkan wadahnya untuk diapresiasi.
Di tempat yang sama, Kabid Pembinaan SMA Disdikbud Kaltim Muhammad Jasniansyah mengungkapkan. Banyaknya pengangguran dari lulusan SMA/SMK yang tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi menjadi satu alasan digelarnya program Dual Track ini.
Pihaknya berharap ajang yang digelar ini bisa mendorong siswa siswi untuk lebih semangat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
“Tentu banyak faktor mengapa siswa tidak melanjutkan kuliah. Alasan geografis, ekonomi atau hal lain.”
“Program ini akan jadi evaluasi bersama. Semoga bukan hanya menekan pengangguran tapi juga mendorong siswa melanjutkan kuliah hingga tuntas ” pungkasnya. (dmy/gdc/fth)


-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda