Connect with us

NASIONAL

Isran: Berkat Penyuluh, Tiga Tahun Indonesia Tidak Impor Beras

Published

on

Keberadaan penyuluh pertanian yang tergabung dalam Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) se Indonesia saat ini dinilai telah sukses menjalankan program pertanian. Faktanya, tiga tahun berturut-turut Indonesia tidak impor beras.

Artinya, program pertanian di Indonesia yang didukung para penyuluh pertanian sukses besar. Semua itu, kata Gubernur Kaltim yang juga Ketua Umum DPP Perhiptani Dr H Isran Noor, berkat dukungan berbagai pihak tak terkecuali para penyuluh pertanian. Karena, penyuluh pertanian juga memiliki peran penting menyukseskan pembangunan pertanian di Indonesia.

“Bisa dibayangkan, tiga tahun berturut-turut Indonesia tidak impor beras. Ini menandakan sektor pertanian di Indonesia sukses besar. Berkat siapa, ya seluruh penyuluh dan termasuk Menteri Pertanian RI,” ungkap Isran Noor baru-baru ini, usai Temu Profesi Penyuluh se Indonesia, di Ruang Pulo Kantor Bupati Maros.

Baca juga:   Tak Bisa Selesai di 2024, Rencana Tol Samarinda-Bontang Dicoret dari PSN

Dari prestasi itu, Isran mengaku bahagia dan senang. Bahkan, 2020 di era Pandemi Covid-19 yang sedang meningkatnya. Ternyata, dari sektor pertanian mampu mendukung pertumbuhan ekonomi dan surplus di atas 16 persen.

Bagi Isran, hasil tersebut adalah fakta yang nyata di Indonesia. Karena itu, pengembangan sektor pertanian wajib didukung seluruh pihak. Termasuk, dalam menciptakan produk-produk pertanian yang dapat diolah dengan berbagai macam teknologi tepat guna, sehingga meningkatkan nilai tambah dan penghasilan para petani.

“Semoga sektor pertanian semakin menjanjikan bagi masyarakat, sehingga bisa sejahtera. Termasuk, dukungan penyuluh yang kreatif dan profesional serta berkualitas,” harapnya. (redaksi)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.