SAMARINDA
Isran Noor: Rumah Sakit Makin Dibagusi, Makin Banyak Juga Orang Sakit
Gubernur Kaltim Isran Noor melempar candaan saat melakukan peletakan batu pertama gedung perawatan baru RSUD AWS. Dia bilang, rumah sakit makin dibagusi, dibanyaki, makin banyak juga orang sakit.
Gubernur Kaltim Isran Noor melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Perawatan Pandurata. Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie (RSUD AWS). Pada Jumat 3 Maret 2023.
Bangunan baru tersebut terletak di Jalan Anggur, dekat dengan Teaching Center Fakultas Kedokteran Unmul. Samping Akper Kaltim. Sebagai pengganti gedung perawatan lama yang sudah berusia 30 tahun dan sering kena banjir.
Dalam sambutannya, Isran berharap pembangunan berjalan lancar dan bisa selesai tepat waktu.
“Semoga keberadaan gedung ini semakin menambah fasilitas dan infrastruktur pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kaltim,” katanya.
Ia juga berharap dengan pembangunan dan pengembangan RSUD milik pemprov tersebut. RSUD AWS ke depan bisa menjadi rumah sakit daerah yang jadi rujukan nasional.
“Rumah sakit semakin dibangun, dibanyaki, dibagusi, semakin banyak jua orang sakit.”
“Kenapa jua disediakan fasilitasnya, jadi orang sakit bertambah-tambah,” ucap Isran bercanda.
Sebenarnya, candaan tersebut sangat relevan dengan kondisi sebenarnya. Bahwa semakin bagus rumah sakit, semakin lengkap fasilitas dan tenaga kesehatannya. Akan semakin banyak pula pasien yang berobat ke situ.
Karena itu, Isran ingin RSUD AWS bisa melayani pasien yang lebih banyak. Bukan karena wabah, tapi karena fasilitas di rumah sakit yang berada di Samarinda itu bisa mengakomodir berbagai macam penyakit.
“Nah, itulah tanggung jawab pemerintah melayani rakyatnya, saya rasa begitu,” pungkasnya.
Bangunan 8 Lantai
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR Pera) Provinsi Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda menyebutkan. Gedung perawatan baru ini dibangun 8 lantai. Menggunakan APBD Provinsi Kaltim tahun anggaran 2023 untuk nilai kontrak sebesar Rp100, 66 miliar dengan kontraktor pelaksana PT Raka Utama.
“Sisa nilai pekerjaan Rp281,55 miliar dari total kebutuhan anggaran keseluruhan sebesar Rp382,22 miliar, hingga tahun 2025,” sebutnya.
Lokasinya berada di komplek RSUD AWS diatas lahan milik Pemprov Kaltim. Seluas 10.000 meter persegi, luas tapak 3.968 meter persegi, luas areal landscape dan parkir 6.032 meter persegi. Serta luas lantai keseluruhan sesuai hasil perencanaan 27.517 meter persegi.
Rangkaian proses pembangunan diawali tahapan DED perencanaan oleh konsultan perencana PT Marannu Maraya Maindan, KSO PT Widyacona dengan nilai kontrak sebesar Rp2,4 miliar tahun anggaran 2021. (dra)
-
SEPUTAR KALTIM14 jam agoKepala Kejaksaan Tinggi Kaltim Wanti-wanti OPD: Jangan Ada Titipan Proyek, Kalau Ada Lapor Saya!
-
GAYA HIDUP3 hari agoSiap-Siap! Puasa 2026 Ternyata Tinggal 2 Bulan Lagi, Catat Tanggalnya!
-
SEPUTAR KALTIM2 hari agoLantik 91 Pejabat Baru, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud: Jangan Lelet, Wujudkan Gratispol dan Jospol!
-
GAYA HIDUP5 hari agoBukan Sekadar Perayaan, Ini Sejarah ‘Garang’ di Balik Hari Ibu 22 Desember
-
BALIKPAPAN2 hari agoUMK Balikpapan Diusulkan Naik Lagi: Tahun 2026 Nambah Rp155 Ribu, Gaji Sektor Migas Tembus Rp4 Juta
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoBanjir Kutim–Berau Tak Melulu Soal Tambang? Wagub Kaltim Buka Suara dan Bakal Cek Data JATAM
-
BALIKPAPAN2 hari agoBalikpapan Siapkan Puluhan Event Sepanjang 2026: Pariwisata Digenjot Tanpa Musim Sepi, ini Jadwal Lengkapnya
-
PARIWARA3 hari agoGebyar Akhir Tahun! Yamaha Rev Festival Sukses Geber Senayan Park Sekaligus Rayakan 1 Dekade MAXI Yamaha

