NUSANTARA
Komitmen Presiden Prabowo Percepat Pembangunan IKN, Basuki Bakal Ditunjuk Jadi Kepala OIKN, Tuntaskan Gedung Pemerintahan

Setelah disorot karena tak menyinggung soal IKN dalam pidato pertama kepresidenan Prabowo Subianto, kabar percematan pembangunan IKN muncul. Eks Menteri PUPR Basuki Hadimuljono disebut bakal dijadikan Kepala OIKN definitif. Sebagai komitmen pemerintahan Prabowo-Gibran melanjutkan IKN. Khususnya menuntaskan pembangunan pemerintahan.
Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto – Wapres Gibran Rakabumingraka sudah dimulai. Nasib kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) ada ditangannya. Setelah belum tuntas di era kepemimpinan Jokowi-Amin.
Kabar soal IKN sempat menjadi sorotan tatkala pidato kenegaraan Presiden Prabowo Subianto tidak menyinggung sama sekali soal nasib IKN.
Namun, istana membantahnya. Beragam kabinet Merah Putih optimis Presiden Prabowo bakal meneruskan pembangunan IKN.
Terbaru, eks Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga akan ditunjuk jadi Kepala Otorita IKN (OIKN) secara definitif. Setelah sebelumnya diakhir pemerintahan Jokowi, ditunjuk sebagai Plt. Menggantikan Bambang Susanto.
Bocoran itu sendiri diungkapkan oleh Basuki. Ia mengungkapkan Presiden RI Prabowo Subianto akan mempercepat pembangunan IKN di Kalimantan Timur.
“Pada saat saya dipanggil oleh Bapak Presiden Prabowo, beliau menyampaikan akan mempercepat. Kalau sekarang yang sudah dibangun adalah eksekutifnya, menurut beliau dua tahun nanti untuk lembaga yudikatif dan legislatif harus sudah dibangun,” ujar Basuki di Jakarta, Senin 21 Oktober seperti dilansir dari Antara.
Tuntas 2 Tahun
Ia memastikan kelanjutan pembangunan IKN, akan pada pembangunan gedung-gedung MPR, DPR, Mahkamah Konstitusi (MK) dan gedung-gedung lembaga yudikatif lainnya.
Diharapkan gedung-gedung tersebut dapat selesai dibangun di IKN dalam jangka waktu dua tahun.
Dirinya juga menyampaikan bahwa dirinya masih diminta di OIKN. “Kalau ini saya bukan mendahului, tapi menurut Pak menteri sekretaris negara (sebelumnya) Pratikno dan Pak Jokowi saya masih diminta di OIKN.”
“Sekarang Plt nya sudah berhenti dan saat ini sedang diurus oleh bapak-bapak Sekretariat Negara,” katanya.
Terkait kapan keputusan presiden (Keppres) mengenai kepala OIKN definitif, Basuki menyampaikan bahwa hal tersebut sedang diurus oleh Kementerian Sekretariat Negara (Sekneg).
“Belum tahu, Keppresnya belum ada dan sedang diurus oleh bapak-bapak Sekneg baik yang lama maupun yang baru,” katanya.
Basuki mengatakan bahwa tugasnya sebagai Plt. Kepala OIKN akan berlangsung hingga ditunjuknya kepala OIKN definitif sesuai perundang-undangan.
Fokus tugasnya, menurut Basuki, yaitu mempercepat pelaksanaan program-program dalam pembangunan IKN.
IKN merupakan proyek pemindahan ibu kota negara yang digagas Presiden Ke-7 Joko Widodo yang berencana memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Prabowo, ketika masih menjabat Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju (KIM), sempat mengatakan akan melanjutkan pembangunan IKN pada masa kepemimpinannya. (ant/am)

-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Bapenda Kaltim Segel Data dan Undi Pemenang Gebyar Pajak 2025, Hadiah Rp5 Miliar untuk Wajib Pajak Taat
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Inflasi Pangan Masih Bayangi 2025, Pemerintah Pusat-Daerah Perkuat Langkah Pengendalian
-
SAMARINDA4 hari ago
KI Kaltim Minta PPID Samarinda Jadi Garda Terdepan Keterbukaan Informasi Publik
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Wisman ke Kaltim Naik 259 Persen, Brunei Mendominasi Kunjungan
-
SAMARINDA4 hari ago
Seru! Lomba Sambut Koin Pakai Kelingking di Diskominfo Kaltim Bikin Penonton Terpingkal
-
NUSANTARA4 hari ago
ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025, Bukti Komitmen Tingkatkan Layanan Publik
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Waspada! Modus Penipuan Aktivasi IKD Marak di Kaltim, Pemprov Keluarkan Edaran
-
BONTANG4 hari ago
Gubernur Harum Mediasi Sengketa Batas Bontang–Kutim: “Pelayanan Publik Harus Jalan”