SEPUTAR KALTIM

Mulai Tahun Depan, BPBD Kaltim akan Terapkan Pengelolaan Kearsipan

Diterbitkan

1 tahun yang lalu

pada

4 Desember 2023

Oleh

Tim Redaksi

BPBD Kaltim akan terapkan arsip tahun depan. (BPBD)

BPBD Kaltim selama ini belum menerapkan pengelolaan kearsipan. Karena terkendala dengan berbagai hal. Namun tahun depan, pengelolaan kearsipan itu akan mulai dilakukan. Setelah menyediakan sarana record center.

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Daerah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat. Di lingkungan Pemerintahan Provinsi Kaltim, belum semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menerapkan tertib arsip.

Dari 37 OPD yang terdiri atas lembaga, badan, ataupun dinas di Pemerintahan Provinsi Kaltim. Baru 5% di antaranya yang sudah menerapkan pengelolaan dan penataan kearsipan sesuai aturan. Sementara sebagian besar masih alami kendala.

Biasanya kendala utama terletak pada tidak adanya tenaga pengelola arsip, alias arsiparis. Juga belum tersedianya record center sebagai tempat pengelolaan kearsipan di tingkat pertama.

Termasuk juga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kaltim. Dua faktor tersebut membuat pengelolaan kearsipan di BPBD Kaltim belum berjalan maksimal. Namun kini tengah persiapan untuk segera menerapkan tertib arsip.

Kepala Sub Bagian Umum BPBD Fahrijal mengaku perlahan akan mulai menerapkan sistem pengelolaan dan penataan kearsipan mulai tahun depan. Tahun ini fokus pada persiapan.

Persiapan itu berupa penyediaan record center sebagai tempat penyimpanan arsip. Belakangan ruangan itu sudah siap, tinggal melengkapi kekurangan seperti rak arsip dan filling cabinet atau lemari arsip.

“Tempatnya sudah ada tinggal kita mengatur rak-raknya, filling kabinetnya, insyaallah di tahun 2024 kita sudah bisa jalankan,” jelasnya baru-baru ini.

“Untuk UP nya kan di sekretariat, jadi dari bidang-bidang nanti pengelolaannya di sekretariat untuk mengarsipkan arsipnya tersebut,” tambahnya.

Fahrijal bilang, pihaknya akan perlahan menjalankan sistem kearsipan. Meski jabatan fungsional arsiparis belum terisi. Kedepan, sembari kearsipan berjalan, tenaga arsiparis bisa berada di lembaganya. (ens/fth)