EKONOMI DAN PARIWISATA
Nilai Ekspor Komoditas Pertanian Tinggi, Kaltim Raih Penghargaan Abdi Bakti Tani 2021
Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo mengakui kinerja Gubernur dan Bupati dalam menjaga ketahanan pangan di masa pandemi Covid 19, harus apresiasi. Kinerja yang tak mengenal lelah diakuinya memberi kontribusi besar bagi ratusan juta rakyat Indonesia.
Di hadapan Wapres KH Ma’ruf Amin pada penyerahan penghargaan Abdi Bakti Tani 2021 di Istana Wapres, disebutkan ketahanan pangan selama Pandemi Covid 19 tiada lain berkat kreatifitas kepala daerah yang konsisten mempertahankan sektor pertanian.
“Sangat kecil persoalan pertanian di masa Pandemi Covid 19,” kata mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini, Senin (13/9/2021).
Iapun berharap penghargaan yang diterima sejumlah Gubernur dan Bupati, mendorong semangat untuk mempertahankan bahkan meningkatkan kinerja serta produksi dan produktifitas sektor pertanian, termasuk ekspor sektor pertanian.
Pria yang gemar bertani ini, mengakui banyak kepala daerah yang dinilai berhasil membangun Sektor Pertanian baik hulu maupun hilir sehingga berhak mendapat penghargaan Abdi Bakti Tani Tahun 2021. Berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian No 465/Kpts/KP.590/M/08/2021 tanggal 13 Agustus 2021 tentang Pemberian Penghargaan Bidang Pertanian Tahun 2021.
Penghargaan Abdi Bakti Tani sebagai bentuk apresiasi pemerintah pusat terhadap kinerja pemerintah daerah yang telah berkontribusi dalam upaya memenuhi kebutuhan pangan bagi 273 juta penduduk Indonesia dan meningkatkan ekspor produk pertanian.
“Penyerahan penghargaan Abdi Bakti Tani Tahun 2021 merupakan rangkaian peringatan Hari Tani Nasional Tahun 2021 pada 24 September,” jelas Yasin Limpo yang beberapa hari lalu bertandang ke Kaltim.
Penghargaan di sektor pertanian ini terbagi dua kategori, yakni Peningkatan Produksi Padi Tertinggi Tahun 2019-2020 terpilih Provinsi Lampung, Jawa
Timur, Banten, Sumatera Selatan, Jambi, Kabupaten Cilacap, Brebes, Ngawi, Ogan Komering Ulu Timur, dan Gresik.
Gubernur Isran Noor menerima penghargaan bersama Gubernur Jawa Tengah, Jambi, Kalbar, Sulawesi Utara, kemudian Kabupaten Kota Baru, Deli Serdang, Semarang dan Bintan. (hms/Redaksi KF)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoDisorot Isu Deforestasi, Pemprov Kaltim Catat Upaya Reforestasi Capai 17 Ribu Hektare
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoJadwal Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Akhir Tahun
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPemprov Kaltim Buka Data: Tutupan Hutan Masih 62 Persen, Deforestasi di Bawah Satu Persen
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoMembanggakan Kaltim! Wagub Seno Aji Dinobatkan sebagai Alumni Berprestasi UPN Veteran Yogyakarta
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari agoSiap-Siap! Rute Internasional Samarinda–Kuala Lumpur Bakal Mengudara Tahun Depan
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari agoDorong Branding dan Promosi Wisata Tanjung Gading Balikpapan, Mahasiswa KKN ITK Bikin Website dan Pelatihan Produksi Merchandise
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoInilah 10 Provinsi Dengan Lahan Kelapa Sawit Terluas di Indonesia, Kaltim Termasuk?
-
BALIKPAPAN4 hari agoYamaha NgeGrebek, Motor Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid Bisa Dibawa Pulang dengan DP Rp800 Ribuan
