Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Nurul Atikah Ujang Resmi Jabat Ketua DWP Kaltim, Dilantik Bersama 550 Pengurus se-Indonesia

Diterbitkan

pada

Pelantikan DWP Kaltim

Nurul Atikah Ujang kini resmi menjabat sebagai Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Kalimantan Timur. Ia dilantik bersama 550 pengurus lainnya se-Indonesia dalam prosesi nasional yang digelar secara daring, Kamis 15 Mei 2025.

Pelantikan ini diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Pusat dan diikuti secara virtual dari seluruh Indonesia, termasuk Kalimantan Timur yang menggelar acara seremonial di Aula Inspektorat Provinsi. Hadir dalam kegiatan ini Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang Sumber Daya Alam, Perekonomian Daerah, dan Kesejahteraan Rakyat, Arif Murdiyanto.

Ketua DWP Pusat Ida Budi Gunadi Sadikin memimpin langsung pelantikan yang melibatkan 417 ketua DWP kabupaten, 96 ketua DWP kota, dan 38 ketua DWP provinsi untuk masa bakti 2024–2029.

Baca juga:   Digenjot Jadi Primadona Wisata Religi, Gubernur Kaltim Perbarui Fasilitas Islamic Center Samarinda

“Meski dilakukan secara daring, semangat pengabdian tidak boleh luntur,” tegas Ida dalam sambutannya.

Dorongan untuk Jadi Agen Perubahan

Ida juga mengajak seluruh pengurus yang baru dilantik untuk menjadi agen perubahan aktif di tengah masyarakat. Menurutnya, DWP harus menjadi organisasi yang solid, saling menguatkan, serta mampu mengembangkan potensi anggotanya demi kesejahteraan keluarga dan kontribusi sosial yang luas.

Pelantikan ini sekaligus menjadi simbol pentingnya peran perempuan, khususnya para istri aparatur sipil negara, dalam mendukung pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai daerah.

Nurul Atikah Ujang menjabat Ketua DWP Kaltim berdasarkan Keputusan Ketua Umum Dharma Wanita Persatuan Nomor 223 Tahun 2025. (addg/pt/portalkaltim/sty)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Baca juga:   Kaltim Siapkan Generasi Qur’ani, Gubernur Harum Tekankan Pentingnya Pendidikan Usia Dini
Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.