OLAHRAGA
Pelatih Borneo FC Sempat Ngamuk karena Timnya Main Buruk saat Kalahkan RANS FC
Meski menang, pelatih Borneo FC Pieter Huistra mengaku baru kali ini bertindak ‘segila’ itu saat meneriaki pemainnya di babak pertama. Pria Belanda menganggap Pesut Etam menang beruntung.
Pertandingan antara RANS Nusantara FC kontra Borneo FC Samarinda. Pada lanjutan Liga 1 musim 2023-2024 pekan ke-23 yang berlangsung Sabtu sore. Berhasil dimenangkan oleh tim tamu dengan skor tipis 1-0.
Gol Terens Puhiri menjadi pembeda pada laga yang sebenarnya berlangsung sengit. Karena kedua tim silih berganti menyerang.
Meski pada akhirnya meraih 3 poin dan menutup tahun 2023 dengan manis. Pelatih Pieter Huistra mengaku tak puas dengan cara anak asuhnya bermain. Terutama pada babak pertama.
Pelatih asal Belanda melihat alur permainan timnya yang tidak tertata. Bahkan tidak banyak energi untuk melakukan tekanan dan menguasai bola. Serta buru-buru mengalirkan bola yang berujung tidak efektif. Dia sampai teriak-teriak untuk ‘menampar’ para pemainnya. Agar kembali ke game plan.
“Ini kali pertama saya berteriak seperti itu di babak pertama.”
“Kami kesulitan bermain pada hari ini dan kami bermain dengan cara tak seperti biasanya. Normalnya, pemain bermain di mana-mana dan tidak bermain di lingkup kecil.”
“Sedikit peluang, tak ada pressing. Itu tidak bagus hari ini. Itu tidak cukup tetapi untungknya kami bisa menang hari ini di sini,” ujar Pieter usai laga.
Borneo FC Harus Lebih Manyala
Walau tidak menyebut laga ini sebagai pertandingan terburuknya musim ini. Pieter Huistra lantas memberi pesan pada pemainnya. Untuk menjadikan performa di Stadion Sultan Agung ini sebagai alarm. Pada laga-laga berikutnya, ia berharap Pasukan Samarinda menunjukkan rasa lapar serta ketenangan di waktu bersamaan.
“Ini adalah pertandingan yang berat. Kami mempunyai kesulitan dengan lapangan dan angin, serta bola yang gila di babak pertama. Dan kami harus menyerang dengan cara seperti itu.”
“Para pemain menunjukkan bahwa mereka ingin bermain, kami juga memberikan peluang pada pemain lawan untuk bermain. Untuk pertandingan berikutnya, kami harus mempunyai pergantian pemain yang lebih baik daripada ini,” pungkasnya.
Tambahan 3 poin ini menjadikan Borneo FC Samarinda semakin kokoh di pucuk klasemen. Dengan raihan 51 poin dari 23 pertandingan. Sekaligus membuat torehan 12 unbeaten. Jika pada laga berikutnya mereka kembali tidak kalah, maka catatan unbeaten-nya akan menyamai Persib. Yang sejauh ini memegang rekor 13 unbeaten pada Liga 1 musim 2023-2024. (dra)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoHarga TBS Sawit Kaltim Turun November 2025, Dipicu Merosotnya Harga CPO dan Kernel
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Kaltim Tahap IV 2025, Siapkan SDM Ahli untuk Proyek Strategis
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPramuka Kaltim Gelar Kemah Dewan Kerja 2025, Teguhkan Karakter dan Semangat Kepemimpinan Pemuda
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPemprov Kaltim Salurkan UKT Gratis untuk 32.853 Mahasiswa, Gubernur Rudy Mas’ud Tegaskan Pendidikan sebagai Investasi
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPemprov Kaltim Finalisasi Rakor Percepatan Penurunan Stunting 2025
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoKejuaraan Tenis Meja Pelajar Kaltim 2025: Dispora Dorong Pembinaan Atlet Muda Menuju PON 2028
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPemprov Kaltim Siapkan Rangkaian HUT ke-54 KORPRI 2025, Libatkan ASN dan Masyarakat
-
PARIWARA4 hari agoIde Modifikasi Grand Filano Hybrid Ala Anak Muda Kekinian Yang Siap Bikin Gaya Makin Anti Mainstream dan Berkarakter

