PASER
Posyantek Desa Uko Wakili Kaltim di Ajang TTG Tingkat Nasional 2022
Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) Desa Uko, Kecamatan Muara Komam ditunjuk mewakili Kaltim ke ajang Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat nasional tahun 2022.
Posyantek Desa Uko dipilih pantaran berhasil menjadi yang terbaik dan meraih juara pertama pada gelar TTG tingkat Kaltim yang diselenggarakan 25-27 Juni lalu di Kutai Kartanegara (Kukar).
Proses seleksi dan penilaian juri pada gelar TTG ini dilakukan secara virtual bertempat di kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Kamis (22/9/2022).
Kepala Posyantek Desa Uko Ali Maulana berkesempatan mempresentasikan berbagai inovasi produk unggulannya seperti kopi khas Uko, madu murni, minyak goreng serta ikan kering yang prosesnya dibuat menggunakan alat jemur efek rumah kaca.
Alat jemur efek rumah kaca ini merupakan salah satu inovasi Ali Maulana saat menjadi peserta TTG tingkat nasional tahun 2021 dan berhasil meraih juara harapan.
Wakil Bupati (Wabup) Paser Syarifah Masitah yang hadir pada kesempatan tersebut mengungkapkan dukungan dan perhatian pemerintah daerah. Terhadap prestasi yang dicapai Posyantek Desa Uko.
Dijelaskan, pada lomba tingkat nasional ini Kaltim bersaing dengan provinsi lainnya di Indonesia yakni Aceh, Lampung, DKI Jakarta serta Kaltara.
Dari 34 Provinsi, tersaring 12 besar peserta termasuk Kaltim yang nantinya akan ditetapkan peserta terbaik 1, 2, 3 dan 4 yang selanjutnya akan mengikuti pameran gelar TTG yang dipusatkan di Kota Cirebon pada bulan Oktober mendatang.
Masitah mengharapkan Posyantek Desa Uko bisa kembali mengharumkan Kaltim meraih juara nasional. Seperti yang pernah dicapai pada gelaran TTG XXII Tahun 2021 lalu.
Dia juga mengharapkan Desa Uko terus berprestasi dan bermitra dengan berbagai perusahaan. Dalam mengembangkan usaha kecil menengah serta dapat memperluas pemasaran produknya ke berbagai daerah dan diluar daerah Kaltim.
“Kepada Dinas terkait untuk terus melakukan pembinaan dan membantu meningkatkan kreativitas Posyantek menuju Desa Mandiri yang dapat meningkatkan PAD Desa,” tegas Masitah. (redaksi)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPenambang Batu Bara Ilegal di Teluk Adang Ditangkap: Pemerintah Perkuat Pengamanan Kawasan Konservasi
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoBMKG Peringatkan Potensi Rob dan Curah Hujan Tinggi di Kalimantan Timur Akhir 2025
-
NUSANTARA4 hari agoAktivitas Buzzer Kini Jadi Sebuah Industri yang Terorganisir
-
OLAHRAGA1 hari agoPerolehan Positif Yamaha Racing Indonesia Tuai Perubahan Signifikan di ARRC 2025
-
NUSANTARA4 hari agoMAXi “Turbo” Experience, Touring Tasikmalaya dan Eksplorasi Pantai Selatan Wilayah Cipatujah
-
GAYA HIDUP1 hari ago7 Tips Resolusi Tahun Baru 2026 Biar Nggak Jadi Sekadar Janji Manis, tapi Beneran Jalan Sampai Desember Lagi
-
HIBURAN2 hari agoDiserbu Ribuan Gen Z! Skutik Skena Fazzio Hybrid Sukses Curi Perhatian di Festival Musik Anak Muda
-
EKONOMI DAN PARIWISATA20 jam agoBI Siapkan Rp4,8 Triliun Penuhi Kebutuhan Nataru 2026 di Kaltim

