SAMARINDA
Quran Kuno Berhasil Diarsipkan di Samarinda

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Samarinda menemukan dua naskah kuno di Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Yakni Quran kuno yang ditulis dengan tangan. Dan naskah kuno di daun lontar.
Pemkot Samarinda sedang gencar melakukan pencarian naskah kuno. Benda bernilai sejarah ini digunakan untuk bahan literasi kajian kuno, kebutuhan penelitian dan edukasi bagi generasi mendatang.
DPK Samarinda telah menemukan dua naskah kuno yang ada di Samarinda yakni Quran kuno bertuliskan tangan dan naskah kuno daun lontar. Tentunya, penemuan dua naskah kuno ini merupakan kabar baik bagi dunia sejarah. Pasalnya. naskah-naskah tersebut dapat menjadi sumber informasi berharga untuk mengungkap sejarah.
Kepala Bidang Pengolahan, Layanan, dan Pelestarian Bahan Pustaka DPKSamarinda, Edy Wahyudi mengatakan bahwa penemuan dua naskah kuno ini merupakan langkah awal untuk mengungkap sejarah Samarinda.
“Tahun ini sedang kami memberanikan diri untuk mencari naskah kuno di Samarinda. Alhamdulillah, sudah ada dua yang kami temukan,” ungkapnya belum lama ini.
Lebih lanjut, Edy mengatakan Quran kuno tersebut berada di Masjid tua Shiratal Mustaqim, milik salah satu warga Samarinda Seberang. Diperkirakan Quran kuno tersebut dibuat sekitar tahun 1700 atau 1800-an.
“Di Samarinda Seberang ada Alquran kuno begitu kita mau alihmediakan lengket. Takutnya pas kita alih mediakan rusak jadi sampai sekarang masih disimpan di Masjid Shiratal Mustaqim, ” jelasnya.
Sementara itu, naskah kuno lainnya yakni naskah kuno daun lontar yang ditemukan di Kelurahan Tanah Merah, Samarinda Utara.
“Hari Minggu nanti rencana saya akan mengambil naskah kuno daun lontar di tanah Merah itu. Kemaren saya datangi orangnya. Tapi dia sendiri gak tahu artinya karena naskah kuno itu mereka dapat di Lombok,” terangnya.
Lebih lanjut, Edy menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk mencari dan melestarikan naskah-naskah kuno lainnya yang masih tersebar di penjuru Samarinda. Karena itu, ia mengimbau masyarakat yang memiliki naskah kuno untuk menyerahkannya kepada DPK Samarinda.
“Kami akan menjaga dan melestarikan naskah kuno tersebut,” pungkasnya. (dmy/fth)
ADVERTORIAL DINAS PERPUSTAKAAN & KEARSIPAN KALTIM


-
BALIKPAPAN3 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Gubernur Kaltim Minta BUMD Perkuat Peran dalam Peningkatan PAD melalui Sektor Tambang dan Migas