SEPUTAR KALTIM
Sekda Kaltim Laporkan Program Penanganan Stunting ke Menko PMK
Saat mendampingi kunker Menko PMK, Sekda Kaltim melaporkan angka stunting di Kaltim yang turun menjadi 22,9 persen.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni melaporkan program penanganan stunting di daerahnya dan di sekitar Ibu Kota Nusantara.
Hal tersebut ia sampaikan saat mendampingi kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.
Kunjungan kerja Menko PMK Muhadjir Effendy kali ini dilaksanakan di Balai Pertemuan Kantor Kelurahan Sotek, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Kalau kemarin Pak Menteri datang ke Sepaku merupakan wilayah IKN, tapi Sotek ini di luar kawasan IKN,” kata Sri Wahyuni saat mendampingi Menko Muhajir Effendy.
Ia menyampaikan angka stunting di Kaltim pada 2023 turun dari 23,9 persen pada 2022 menjadi 22,9 persen berdasarkan data SSGI.
Sementara hasil sistem elektronik pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat (EPPGBM) tercatat sebesar 18,5 persen.
“Sehingga ada terjadi deviasi atau perbedaan hasil pendataan antara SSGI dengan EPPGBM,” ujarnya.
Selam aini, Pemerintah Provinsi Kaltim telah melakukan intervensi dengan memberikan bantuan keuangan dalam prioritas penanganan stunting kepada kabupaten dan kota.
“Bantuan keuangan dana subsidi desa sebesar Rp50 juta. Namun tahun depan menjadi Rp75 juta per desa,” sebutnya.
Selain itu, juga ada bantuan keuangan melalui bidang kesehatan terkait intervensi sensitif dan intervensi spesifik kepada kabupaten dan kota.
Melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) telah dilakukan rembuk penanganan stunting dan terlihat inovasi kabupaten/kota, termasuk aktivasi posyandu (pos pelayanan terpadu).
“Posyandu tidak hanya tempat penimbangan balita, tetapi kegiatan anak-anak dan lansia,” jelasnya. (rw)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPenambang Batu Bara Ilegal di Teluk Adang Ditangkap: Pemerintah Perkuat Pengamanan Kawasan Konservasi
-
NUSANTARA4 hari agoAktivitas Buzzer Kini Jadi Sebuah Industri yang Terorganisir
-
OLAHRAGA1 hari agoPerolehan Positif Yamaha Racing Indonesia Tuai Perubahan Signifikan di ARRC 2025
-
NUSANTARA4 hari agoMAXi “Turbo” Experience, Touring Tasikmalaya dan Eksplorasi Pantai Selatan Wilayah Cipatujah
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoBMKG Peringatkan Potensi Rob dan Curah Hujan Tinggi di Kalimantan Timur Akhir 2025
-
GAYA HIDUP1 hari ago7 Tips Resolusi Tahun Baru 2026 Biar Nggak Jadi Sekadar Janji Manis, tapi Beneran Jalan Sampai Desember Lagi
-
HIBURAN2 hari agoDiserbu Ribuan Gen Z! Skutik Skena Fazzio Hybrid Sukses Curi Perhatian di Festival Musik Anak Muda
-
EKONOMI DAN PARIWISATA13 jam agoBI Siapkan Rp4,8 Triliun Penuhi Kebutuhan Nataru 2026 di Kaltim

