SEPUTAR KALTIM
Show Must Go On; Ananda Moeis Tegaskan DPRD Kaltim Tetap Bekerja Meski AKD Belum Terbentuk

Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Ananda Emira Moeis menegaskan tak ada masalah dalam penyusunan AKD. Pun tidak ada masalah berarti karena AKD belum terbentuk, anggota dewan tetap bisa bekerja sesuai ketentuan dan jadwal.
Setelah pelantikan pada Agustus 2024 lalu, DPRD Kaltim periode 2024-2029 belum juga memiliki alat kelengkapan dewan (AKD). Sehingga mereka belum memiliki komisi, bapemperda, banggar, dan badan lainnya.
Alih-alih menentukan AKD, DPRD Kaltim teranyar justru membentuk 4 pansus. Yakni Pansus Pembahas Rencana Kerja DPRD Tahun 2026, Pansus Pembahas Pokok-Pokok Pikiran Tahun 2026, Pansus pembahas Pedoman Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran DPRD, dan Pansus Kode Etik dan Tata Beracara.
Tak Ganggu Agenda Dewan
Meski belum memiliki AKD yang merupakan aspek penting dalam kinerja dewan. Ananda Emira Moeis menegaskan hal itu, setidaknya di awal kepengurusan ini, tidak menghambat kinerja mereka.
“AKD enggak ada masalah, semua berjalan sesuai agenda,” ujarnya baru-baru ini.
Sebagai contoh, Ananda mengatakan bahwa rapat paripurna tetap bisa berjalan. Begitu juga dengan reses, sosper, dan sosbang yang dalam beberapa minggu terakhir dijalankan oleh anggota dewan. Semua berjalan sesuai aturan.
Soal 4 pansus yang dibentuk, menurutnya itu juga penting. “Kenapa harus buru-buru membentuk pansus? Tata cara, kode etik itu diperlukan untuk menyesuaikan agenda pemprov.”
“Dalam proses internal dewan harus berjalan dengan hati-hati dan tidak tergesa-gesa. Pembentukan pansus terkait rancangan kerja dan pokok-pokok pikiran (pokir) akan dilakukan secara terencana dan sesuai prosedur yang berlaku,” lanjutnya.
Show Must Go On
Kembali ia menegaskan bahwa belum adanya AKD tak menghambat kinerja mereka. Selain tugas-tugas dewan yang sudah dijalankan sejauh ini, dalam waktu dekat, katanya, DPRD Kaltim akan membahas rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk tahun 2025 yang akan dimulai pada bulan Desember atau Januari.
“Meskipun ada beberapa hal yang masih perlu diselesaikan, DPRD Kaltim tidak akan mengabaikan tugasnya untuk mendukung kelancaran pemerintahan daerah.”
“Info AKD, ditunggu saja kabar baiknya. Itu sudah sesuai aturan, kita nggak mungkin beragenda kalau aturan nggak sesuai.”
“The show must go on, ada agenda harus berjalan, kita jalankan saja tata aturannya,” pungkasnya. (adv/fth)
-
NUSANTARA5 hari agoKemenhut Telusuri Legalitas Kayu Terseret Banjir di Sumatra, Operasi Pengawasan Diperketat
-
NUSANTARA2 hari agoPemprov Kaltim Salurkan Rp 7,5 Miliar untuk Bantu Korban Banjir di Tiga Provinsi Sumatera
-
BALIKPAPAN4 hari agoFazzio Hybrid Movement (FOMO) di Balikpapan Diramaikan dengan Gathering & Riding Bareng Konsumen Fazzio
-
NUSANTARA1 hari agoBukan Touring Biasa! Yamaha Ajak Pemimpin Redaksi Full Gaspol Bareng MAXi & Sport Eksplore Jalur Ikonik Jawa Tengah
-
PARIWARA3 hari agoModal 40 Juta-an, LEXI LX 155 Japan Look Sukses Juarai Kategori Elit di Event CustoMAXI 2025 Aceh
-
SEPUTAR KALTIM17 jam agoBMKG Prediksi Musim Hujan Panjang di Kaltim hingga Juni 2026, Masyarakat Diminta Tingkatkan Kewaspadaan
-
NUSANTARA17 jam agoDonasi Korban Banjir Sumatra Tembus Rp10,3 Miliar, Aksi Ferry Irwandi Menuai Apresiasi

