SAMARINDA
SMPN 35 Samarinda Raih Predikat Sekolah Pusat Siaga Kependudukan Tingkat Nasional

SMP Negeri 35 Kota Samarinda ditetapkan menjadi salah satu Sekolah Paripurna tingkat Nasional dan Center Of Excellence (Sekolah Pusat Siaga Kependudukan) pertama di Indonesia.
Penetapan ini ditandai penandatangan tugu Sekolah Siaga Kependudukan oleh Direktur Kerjasama Pendidikan Kependudukan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI, Edi Setiawan yang berlangsung dihalaman sekolah jalan jalan Pirus, Kecamatan Samarinda Kota, Senin (8/8/2022).
Sejak ditetapkan sebagai Sekolah Kependudukan Paripurna Nasional pada tahun 2021 lalu, SMPN 35 selalu konsisten menjaga integritas dan terus mensosialisasikan tentang kependudukan baik di Website Sekolah, Perpustakaan maupun edukasi ditengah mata pelajaran seperti edukasi pendewasaan usia perkawinan, sosialisasi anti narkoba dan sosialisasi reproduksi remaja.
Edi Setiawan sendiri dalam arahannya mengapresiasikan atas kinerja para guru SMPN 35 dalam mewujudkan Sekolah Paripurna Siaga Kependudukan.
“Saya sangat bangga sekali, karena terobosan dari SMPN 35 ini untuk pertama kalinya di Indonesia menjadi Centre Of Excellence. Tentunya melalui paparan Kepala Sekolah Ibu Dini tadi, kita patut nyatakan sekolah ini sangat layak diapresiasikan dan patut untuk di contoh bagi Provinsi maupun Kabupaten Kota lain di Indonesia,” ungkap Edi.
Sementara Wakil Wali Kota (Wawali) Samarinda Rusmadi mengaku senang atas prestasi yang telah ditorehkan oleh SMPN 35.
“Saya sangat senang dan tentunya prestasi Centre Of Excellence Sekolah Siaga Kependudukan ini tidak mudah untuk diraih, pemerintah mengapresiasi kinerja Kepala Sekolah, Guru Serta kerjasama Siswa-Siswi yang telah berhasil meraih prestasi tadi,” pungkas Rusmadi. (redaksi)


-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Rusmadi Wongso: Program GratisPol Bukan Sekadar Gratis, Tapi Investasi SDM Masa Depan