OLAHRAGA
Sport Tourism Kaltim Kian Menggeliat, Peserta KONI-Bayan Championship 2025 Capai 6 Ribuan


Peserta KONI-Bayan Championship 2025 Capai 6 ribuan lebih atlet. Hal ini membuktikan bahwa sport tourism Kaltim semakin menggeliat.
KONI-Bayan Championship 2025 mencatat rekor baru dengan lonjakan jumlah peserta mencapai 6.515 atlet, nyaris dua kali lipat dari tahun sebelumnya.
Fenomena ini menjadi bukti kuat akan besarnya animo dan kepercayaan masyarakat terhadap ajang ini sebagai momentum sport tourism berbasis kearifan lokal.
Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Seno Aji, menegaskan bahwa peningkatan signifikan ini bukan hanya mencerminkan popularitas event, tapi juga menunjukkan meningkatnya semangat pembinaan olahraga serta dampak ekonomi positif bagi daerah.
“Kami melihat tahun ini jumlah peserta melonjak hampir dua kali lipat dari tahun lalu. Artinya antusias dan kepercayaan masyarakat sangat besar. Dan tentu saja kami optimis, dampaknya luar biasa, dari sektor penginapan, katering, transportasi lokal, hingga pelaku UMKM langsung merasakan manfaatnya,” ujarnya pada Senin 30 Juni 2025 di GOR Segiri jalan Kesuma Bangsa, Samarinda.
Seno Aji juga menekankan bahwa KONI-Bayan Championship 2025 bukan semata-mata soal medali, melainkan tentang kolaborasi dan pembangunan ekosistem olahraga yang berkelanjutan.
Ia juga mengajak semua pihak menjadikan kegiatan ini sebagai panggung pembinaan atlet masa depan Kaltim bahkan Indonesia.
“Kami yakin KONI-Bayan Championship ini bisa menjadi saksi lahirnya atlet-atlet handal yang akan mengharumkan nama daerah. Kepada seluruh peserta, bertandinglah dengan fair play dan junjung tinggi sportivitas. Jadikan ajang ini tempat belajar dan mengukir prestasi,” tegasnya.
Peserta Melonjak 2 Kali Lipat

Peningkatan jumlah peserta juga diapresiasi oleh Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading, yang melihat bahwa meski dukungan dana dan fasilitas telah maksimal, nilai manfaat sosial dan ekonominya jauh lebih besar.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Tapi menurut saya, ini masih kecil dibandingkan dengan keuntungan yang sudah dirasakan masyarakat, terutama pelaku ekonomi lokal,” terangnya usai menghadiri pembukaan KONI-Bayan Championship mewakili Kepala Dispora Kaltim.
Menurutnya, kehadiran ribuan atlet dan keluarga mereka turut menggairahkan ekonomi sekitar, sejalan dengan semangat sport tourism yang diusung oleh Pemerintah Provinsi Kaltim.
“Kegiatan ini sangat positif dan semoga bisa berlanjut di tahun-tahun berikutnya,” harapnya.
Komitmen dunia usaha juga tampak sangat kuat dalam gelaran tahun ini. Seperti halnya yang dikatakan oleh Komisaris Independen PT Bayan Resources Tbk, Budiman. Ia pun turut menyampaikan kebanggaannya menjadi salah satu bagian dari event besar ini melalui program Bayan Peduli.
“Kami merasa bangga menyaksikan semangat luar biasa para atlet yang akan bertanding. KONI-Bayan Championship adalah wujud nyata dari komitmen bersama dalam mendukung kemajuan olahraga nasional, khususnya bela diri,” paparnya.
Kata Budiman, olahraga bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga media pembinaan karakter, disiplin, integritas, dan penyatuan keberagaman. PT Bayan Resources menilai bahwa dukungan terhadap olahraga adalah langkah strategis untuk menciptakan generasi yang tangguh dan sehat.
Adapun 4 cabang olahraga dipertandingkan dalam KONI-Bayan Championship 2025, antar lain meliputi:
- Pencak Silat: 1.500 peserta
- Taekwondo: 1.215 peserta
- Karate: 1.800 peserta
- Sepak Bola Usia Dini: 2.000 peserta dari 100 tim
Total 6.515 atlet membuat edisi tahun 2025 ini menjadi ajang dengan jumlah peserta terbesar sepanjang sejarah pelaksanaannya. Ajang ini sekaligus menjadi tahapan penting menuju PON Bela Diri 2025, di mana banyak atlet muda mulai meniti jalur prestasi dari sini.
Budiman juga menilai cabang bela diri seperti pencak silat, taekwondo, dan karate sangat penting dalam membentuk ketangguhan fisik dan mental. Sementara sepak bola usia dini dianggap sebagai pondasi awal pembinaan olahraga beregu di Kaltim.
Di akhir sambutan, Budiman menyampaikan ucapan terima kasih kepada panitia, KONI pusat dan pemerintah daerah, serta seluruh tim Bayan Group yang telah bekerja keras menyukseskan ajang ini.
“Kepada para atlet, selamat bertanding. Tunjukkan semangat juang, sportivitas, dan rasa bangga sebagai bagian dari komunitas olahraga Indonesia. Semoga dari sini lahir juara-juara baru yang akan membawa nama Kalimantan Timur ke pentas nasional dan internasional,” pungkasnya.
Dengan sinergi antara pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat, KONI-Bayan Championship 2025 tak hanya mencatat lonjakan peserta, tetapi juga mengukuhkan diri sebagai pilar penting dalam membina atlet, memperkuat identitas daerah, dan menggerakkan ekonomi rakyat melalui semangat sportivitas. (adv/am)

-
KUTIM4 hari ago
MTQ Kaltim 2025: Kafilah Kutai Timur Jadi yang Pertama Lakukan Verifikasi dan Acak Nomor Tampil
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Maxim Tegaskan Taat Aturan Gubernur, Tapi Ingatkan Kenaikan Tarif Bisa Berdampak ke Ekonomi Daerah
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Dekranasda Kepri Puji Kerajinan Kaltim: Unik dan Siap Tembus Pasar Dunia
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
BSSN Ingatkan Warga Lebih Waspada Lindungi Data Pribadi di Dunia Digital
-
OLAHRAGA3 hari ago
Pertengahan Musim World Supersport, Aldi Satya Mahendra Tarung di Donington Park
-
SAMARINDA2 hari ago
Peluncuran Program Sekolah Rakyat Mundur, Wali Kota Samarinda Segera Cek Lokasi
-
KUTIM2 hari ago
LPTQ Kaltim Gelar Bimtek E-Maqro, MTQ 2025 Siap Berbasis Digital Penuh
-
BALIKPAPAN4 hari ago
Balikpapan Sukses Gelar Puncak HUT ke-45 Dekranas, Dihadiri Ibu Negara Selvi Gibran