BALIKPAPAN
73 Ribu UMKM di Balikpapan Sudah Berizin Tahun Ini, Mayoritas Usaha Makanan dan Minuman

Pemkot Balikpapan terus mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki izin usaha. Progresnya cukup baik, sampai Mei 2024, tercatat 73 ribu UMKM sudah memiliki izin.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan Heru Ressandy Kusuma. Mengatakan jika seiring waktu, jumlah UMKM yang sudah memiliki izin terus bertambah.
“Secara keseluruhan, DKUMKMP Balikpapan sudah menerbitkan izin sebanyak 73 ribu,” kata Heru Ressandy Kusuma, mengutip dari Antara, Jumat 10 Mei 2024.
Mengenai sebaran, Heru mengatakan jika bidang usaha kuliner sangat mendominasi. Hal ini imbas dari naiknya tren coffee shop di Kota Minyak. Belum lagi Balikpapan memiliki beberapa tempat wisata kuliner. Seperti di Taman Bekapai, Food Center di Grand City, dan lainnya.
Penerbitan Izin Libatkan Banyak Stakeholder
Heru melanjutkan, DKUMKMP telah menurunkan tim kurasi yang terdiri dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), tim kurasi pendamping internal-eksternal dari Dinas UMKM Provinsi Kalimantan Timur, serta petugas perbankan yang bekerja sama dengan dinas.
“Salah satu tugas tim kurasi ini adalah mendata UMKM yang ada dan memastikan keaktifan serta melakukan pendamping dalam proses izinnya,” tuturnya.
Selain itu, para pelaku UMKM juga dibekali pengembangan usaha setelah semua perizinan yang diserahkan dilengkapi.
“Para pelaku UMKM ini diminta untuk mendaftarkan usahanya melalui Kecamatan, baik yang sudah memiliki produk ataupun yang belum memiliki produk. Semua prosesnya dilaksanakan secara daring tapi difasilitasi petugas gabungan oleh tim kurasi,” tuturnya
Heru menambahkan, tim kurasi ini dalam satu tahun akan turun ke lapangan sebanyak dua kali, yaitu di semester l dan di semester ll.
Dia menyebutkan, pada tahun 2023 tim kurasi sudah membantu mengurus izin sebanyak 321 UKMM di Balikpapan. Tim ini memastikan proses seleksi pada produk UMKM yang terdaftar dapat dinaikkan kelasnya. Agar setiap produk memiliki standar mutu yang tinggi.
“Harapannya seluruh UMKM dapat terus maju, sejahtera dan modern dengan dukungan dan fasilitasi dari pemerintah dan seluruh mitranya, sehingga bisa meningkatkan daya saing dan daya jual produk UMKM Balikpapan,” pungkasnya. (fth)


-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Realisasi Janji Gratispol dan Jospol: Ribuan Warga Terima Penghargaan Umrah dan Insentif Guru
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Adnan Faridhan Usulkan Sistem Satgas SPMB Jadi Protokol Standar di Seluruh OPD Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Siap Wujudkan Zero ODOL 2026, Tahapan Penindakan Dimulai Juli Ini
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Pemprov Kaltim Gandeng LPEI, Dorong Desa Potensial Jadi Motor Ekonomi Ekspor
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kemenag Kaltim Gelar Media Gathering, Fokus pada Kerukunan dan Penguatan Pesantren
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Transformasi Digital ASN: Perpustakaan Digital Jadi Pilar Penguatan Literasi dan Kompetensi
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kerukunan Beragama di Kaltim Dinilai Sangat Baik, Masyarakat Hidup Tenang Tanpa Kerusuhan