SEPUTAR KALTIM
80 Persen Armada Transportasi Darat Dinyatakan Siap Layani Mudik di Kaltim

Sebanyak 80 persen sarana transportasi darat dinyatakan siap melayani arus mudik maupun arus balik Lebaran 2022 di Kaltim. Setelah sebelumnya Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim melakukan inspeksi keselamatan (ramp check) terhadap keamanan dan kelaikan transportasi dalam rangka persiapan angkutan mudik maupun arus balik lebaran 2022.
“Kami telah bergerak cepat, melakukan ramp check terhadap transportasi bus, baik antar provinsi maupun kabupaten kota, dan hasilnya 80 persen sarana transportasi tersebut sudah siap melayani masyarakat yang ingin mudik lebaran,” ungkap AFF Sembiring selaku Kepala Dishub Kaltim, dikutip dari siaran Pemprov Kaltim.
Kata dia, ada tiga unsur yang menjadi target pemeriksaan guna memastikan kendaraan memenuhi syarat teknis dan laik jalan. Meliputi kelengkapan administrasi kendaraan, pemeriksaan fisik dan kelengkapan sarana untuk keselamatan penunjang.
“Kami cek semua, mulai surat kendaraan, masa berlaku kir-nya. Kalau fisik ya kita periksa kondisi kendaraan seperti mesin, sistem pengereman, termasuk memeriksa identitas para sopir, mulai KTP, SIM, dan memang ada ditemukan sopir yang sudah berumur 60 tahun di Balikpapan,” terangnya.
“Namun sopir itu tidak melayani lintas antar provinsi tetapi hanya dalam kota, dan selalu dimonitor oleh perusahaannya maupun Organda,” imbuh Sembiring.
Selain transportasi darat, lanjut Sembiring, dalam waktu dekat ini juga akan melakukan ramp check terhadap keamanan dan kelaikan transportasi untuk kapal sungai dan kapal feri. Harapannya hasil ramp check ini juga bagus.
“Untuk kapal feri penyeberangan yang melayani transportasi antar Balikpapan dan Penajam Paser Utara itu sudah dipersiapkan ada 19 kapal feri, dan kondisinya semua siap jalan,” tegasnya.
Sembiring juga mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) Covid-19 selama perjalanan mudik. Demi mencegah penularan virus asal Wuhan, Tiongkok tersebut. Serta diminta berhati-hati supaya selamat sampai tujuan. (redaksi)


-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA22 jam yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud