BALIKPAPAN
Pawai Budaya Nusantara Ramaikan HUT ke-126 Balikpapan

Masih dalam momentum HUT Balikpapan ke-126, pawai budaya Nusantara digelar. Mencerminkan kota yang ramah, untuk semua identitas. Balikpapan, rumah bersama menyambut masa depan IKN Nusantara.
Pemkot Balikpapan menggelar Pawai Budaya dalam meramaikan hari jadinya tahun ini. Yang diikuti oleh seluruh paguyuban yang ada di Kota Balikpapan. Bertempat di jalan utama Jenderal Sudirman, dari depan balai kota sampai Klandasan Ilir, Minggu 19 Februari 2023, pagi tadi.
Meski cuaca pagi yang terik, namun masyarakat begitu antusias menyaksikan. Ribuan masyarakat menyaksikan parade budaya dari berbagai suku budaya se-Nusnatara.
Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud bersama Istri Nurlena Rahmad membuka secara resmi acara tersebut. Dengan melepas jalannya peserta pawai. Bersama Ketua DPRD Balikpapan, Abdulloh, Forkopimda serta Stakeholder yang mendukung acara.
Rahmad sangat mengaspresiasi kepada seluruh Paguyuban, Stakeholder dan masyarakat Kota Balikpapan yang hadir.
Ia bilang, parade ini bukan sekedar seremonial belaka. Namun memiliki makna, merajut kebhinekaan di Kota Beriman.
Ia pun tak bosan-bosan untuk terus berpesan kepada seluruh warganya. Selalu menjaga kondusifitas dan keharmonisan sesama anak Bangsa. Hidup rukun bersama, membangun Kota Balikpapan.
“Ayok mari kita tetap menjaga kondusifitas Balikpapan dan kita mengambil bagian dalam mensukseskan pembangunan di kota Balikpapan,” kata Rahmad disambut tepuk tangan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Rahmad juga turut mengingatkan kepada seluruh elemen masyarakat agar tetap peduli dan menjaga kebersihan kota. Serta, mengedepankan makna berkolaborasi dan bersinergi guna semakin memajukan pembangunan Kota Balikpapan.
“Jaga kota yang kita cintai ini, mari bersama-sama berkolaborasi dan bersinergi untuk mewujudkan Balikpapan sebagai kota yang terkemuka, nyaman dihuni, maju modern dan sejahtera dalam bingkai madinatul iman.”
“Jaga kebersihan dan lingkungan kita sehingga kota ini menjadi salah satu kota yang terbaik di Indonesia,” pintanya.
Salahsatu peserta pawai dari Paguyuban Ikatan Keluarga Besar Sriwijaya (IKABES) Balikpapan. Menampilkan budaya Provinsi Sumatera Selatan. Dari Lampung, Bengkulu Jambi hingga Bangka Belitung.
“Jadi diacara inilah kalau masyarakat Balikpapan mau melihat kebudayaan-kebudayaan tersebut, yang sengaja kami tampilkan untuk masyarakat Kota Balikpapan.”
“Para peserta kami ini juga asli putra putri asli dari orang-orang sumatera dan memakai baju adat asli dari kebudayaan masing-masing,” kata Sekjend IKABES Balikpapan, Taufik Dirman.
Paguyubannya memiliki sekitar 1.500 keanggotaan di Balikpapan. (kk/lim)

-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK5 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA4 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
HUT ke-80 RI, Gubernur Harum: Kaltim Siap Jadi Etalase Indonesia di Era IKN