SAMARINDA
Diskop UKM Mudahkan Pembuatan NIB dan NPWP untuk UMKM, Daftarnya Cukup di RT dan Gratis
Agustus ini, Diskop UKM Samarinda akan menggelar Gebyar NIB dan NPWP untuk pelaku UMKM. Pendaftarannya dibuat lebih mudah, karena cukup melalui ketua RT. Dan pembuatan 2 dokumen ini tidak dipungut biaya alias gratis.
Ada banyak Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Samarinda. Namun belum semuanya terdaftar dan memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB).
Padahal NIB itu sangat penting bagi mereka pelaku usaha. Agar bisa lebih berkembang lagi.
Dinas Koperasi dan UKM (Diskop UKM) Samarinda akan memfasilitasi pendaftaran NIB. Melalui Program Gebyar Pendaftaran NIB. Rencananya akan di-launching pada Agustus mendatang.
Karena pembuatan NIB memerlukan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Maka program ini sekaligus meng-cover pembuatan NPWP.
Kepala Diskop UKM, Nurahmani mengatakan, masyarakat tidak perlu repot datang ke kantor Diskop. Sebab akan ada sosialisasi melalui kecamatan dan kelurahan. Dan RT akan mendata warganya yang memang pelaku UMKM.
Singkatnya, pelaku UMKM cukup mendaftarkan usahanya ke ketua RT setempat. Dengan menyertakan berkas-berkasnya secara lengkap.
“Nanti sosialisasinya tanggal 1 Agustus. Masyarakat bisa mendaftarkan diri. Nanti kami data, berapa sih pelaku usaha yang ada di Samarinda ini,” jelas perempuan yang akrab disapa Yama, Kamis, 20 Juli 2023.
Menurutnya masih banyak pelaku usaha yang kesulitan mendapatkan bantuan atau mengikuti program pemerintah. Sebab belum memiliki NIB. Misalnya ketika mereka ingin mendaftarkan Kredit Bertuah.
Kredit Bertuah sendiri merupakan program yang diadakan Pemerintah Kota, untuk membantu UMKM. Yakni berupa kredit tanpa bunga.
Yama bilang, masih banyak masyarakat yang enggan mendaftar program Kredit Bertuah. Sebab syaratnya tidak mudah. Satu di antaranya harus memiliki NIB itu tadi.
“Masyarakat mungkin malas ribet ya, jadi sering memilih kredit-kredit lain,” kata Yama.
“Makanya sekarang kami fasilitasi itu, bulan Agustus kami launching, tapi bukan berarti selesai. Mungkin akan berakhir Desember,” tambahnya.
Selain itu, Yama juga bilang kalau pendataan NIB ini penting. Agar Pemkot Samarinda dapat membuat kebijakan yang relevan. Tidak sekadar menerawang saja Semisal mengagendakan program sertifikasi halal bagi UMKM.
“Gimana kami bisa bantu kalau dianya nggak terdaftar gitu kan. Jadi mayarakat yang memang pelaku usaha, silakan mendaftar,” pungkasnya. (*/ens/dra)
-
GAYA HIDUP1 hari agoSiap-Siap! Puasa 2026 Ternyata Tinggal 2 Bulan Lagi, Catat Tanggalnya!
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari agoKabar Gembira! Harga Tiket Pesawat Turun 13 Persen, Bandara APT Pranoto Samarinda Siap ‘Tempur’ di Musim Nataru
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari agoPersiapan 2026, CIMB Niaga Syariah Hadirkan Tiga Produk Solutif Berbasis Syariah untuk Nasabah Korporasi
-
GAYA HIDUP3 hari agoBukan Sekadar Perayaan, Ini Sejarah ‘Garang’ di Balik Hari Ibu 22 Desember
-
FEATURE4 hari agoKisah Perjalanan Biker XMAX Tembus 12 Negara untuk Bisa Umrah di Tanah Suci Mekah
-
SEPUTAR KALTIM1 hari agoBanjir Kutim–Berau Tak Melulu Soal Tambang? Wagub Kaltim Buka Suara dan Bakal Cek Data JATAM
-
SEPUTAR KALTIM11 jam agoLantik 91 Pejabat Baru, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud: Jangan Lelet, Wujudkan Gratispol dan Jospol!
-
SAMARINDA4 hari agoBabak Kualifikasi Porprov Usai, Jaring Atlet Futsal Kaltim “OTW” Amankan Medali Emas di PON

