OLAHRAGA
Bustos dan 4 Eks Borneo FC yang Kini Bela PSS Sleman
Pada Minggu besok, Borneo FC akan kehadiran PSS sekaligus 5 mantan pemainnya. Laga ini bisa jadi sangat emosional, karena kelimanya pernah jadi bagian penting Pesut Etam. Khususnya Jonathan Bustos.
Laga pekan ke-12 Liga 1 yang mempertemukan Borneo FC Samarinda dan PSS Sleman di Stadion Segiri. Akan menjadi sangat emosional. Karena secara kebetulan, di tim asal Jogjakarta, terdapat 5 mantan pemain Pesut Etam.
Dua pemain pindah langsung dari Borneo ke PSS. Sementara 3 pemain lainnya, sempat membela klub lain sebelum berlabuh ke tim Sleman. Siapa saja mereka?
Eks Borneo FC di PSS
Jonathan Bustos
Joni meninggalkan Borneo FC di akhir musim lalu, walau tim asal Samarinda berupaya memperpanjang kontraknya. Besaran nilai kontrak ditengarai menjadi alasan kuat Joni hengkang.
Joni Bustos sempat berseragam Pesut Etam dari 2021 sampai 2023. Mencatat 64 penampilan, membuat 11 gol dan 16 asis. Meski tidak terlalu gacor secara angka, pemain asal Argentina menjadi playmaker penting. Kepergiannya masih meninggalkan lubang di lini tengah Borneo sampai sekarang. Para suporter juga masih menyayangkan kepindahannya.
Di PSS, Joni membuktikan kualitasnya lagi. Sejauh ini dia sudah bermain 10 kali dari 11 laga. Berkontribusi 5 gol, dengan rincian 3 gol dan 2 asis. Dan menjadi pemain Sleman dengan jumlah pembuat peluang terbanyak.
Wahyudi Hamisi
Tidak menjadi bagian penting Pesut Etam musim lalu. Wahyudi ‘Koko’ Hamisi pindah ke Sleman usai kontraknya berakhir. Di klub barunya, Wahyudi telah bermain 9 kali dengan torehan 1 gol.
Pemain 26 tahun itu adalah produk akademi Borneo FC. Dan telah membela klub Samarinda selama 7 tahun. Dengan torehan 101 laga, 2 gol, 3 asis. Dia sempat menjadi pemain utama di era Mario Gomes.
Kevin Gomes
Pemain 25 tahun pernah membela Borneo FC selama semusim usai Kalteng Putra terdegradasi. Hanya saja kariernya tidak terlalu baik, dengan hanya memainkan 3 laga saja.
Meninggalkan Samarinda, Kevin menuju Persita, Persis, dan kini PSS. Musim ini dia belum pernah bermain. Dan kemungkinan besar tidak akan mentas di Stadion Segiri.
Nurdiansyah
Sebelum Komang Teguh, Borneo FC pernah punya bek tengah muda potensial dalam diri Nurdiansyah. Sejak naik ke tim utama pada 2018, Nur bermain sebanyak 41 kali hingga tahun 2020.
Dia dikenal sebagai bek muda kesayangan Mario Gomes. Sehingga saat sang pelatih menangani Arema FC, Nur ikut diboyong ke sana. Setelah itu, kontraknya berakhir dan tidak ada perpanjangan. Kini pemain 24 tahun itu membela PSS, dan sudah bermain 2 kali musim ini.
Leonardo Tupamahu
Borneo Fans pasti ingat nama ini. Bek 40 tahun itu bermain 6 kali untuk PSS musim ini. Dan berpeluang bermain di Segiri. Leo membela Pesut Etam dari 2016 sampai 2019. Dan mencatatkan 51 penampilan sebelum pindah ke Bali United.
Dari kelima nama ini, siapa yang paling kalian kangenin? (dra)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoBMKG Peringatkan Potensi Rob dan Curah Hujan Tinggi di Kalimantan Timur Akhir 2025
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPenambang Batu Bara Ilegal di Teluk Adang Ditangkap: Pemerintah Perkuat Pengamanan Kawasan Konservasi
-
NUSANTARA5 hari agoAktivitas Buzzer Kini Jadi Sebuah Industri yang Terorganisir
-
OLAHRAGA2 hari agoPerolehan Positif Yamaha Racing Indonesia Tuai Perubahan Signifikan di ARRC 2025
-
GAYA HIDUP2 hari ago7 Tips Resolusi Tahun Baru 2026 Biar Nggak Jadi Sekadar Janji Manis, tapi Beneran Jalan Sampai Desember Lagi
-
HIBURAN3 hari agoDiserbu Ribuan Gen Z! Skutik Skena Fazzio Hybrid Sukses Curi Perhatian di Festival Musik Anak Muda
-
EKONOMI DAN PARIWISATA2 hari agoBI Siapkan Rp4,8 Triliun Penuhi Kebutuhan Nataru 2026 di Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM2 hari agoWagub: Usia Harapan Hidup Warga Kaltim Naik Jadi 79 Tahun

