Pengamanan Malam Natal, Polda Kaltim Terjunkan 2/3 Personel di Seluruh Gereja

Perayaan malam natal di beberapa gereja berjalan aman dan lancar. Polda Kaltim bersama Pemkot Samarinda menerjunkan personel gabungan untuk pengamanan.

Kegiatan sinergitas patroli dilakukan pada Minggu 24 Desember 2023 di beberapa gereja Samarinda yakni Gereja Katolik Santa Lukas, Gereja Katedral Santa Maria Penolong Abadi dan Pos Pelayanan Nataru Samarinda.

Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto mengungkapkan, dalam satu tahap kegiatan ada dua kali kegiatan kurang lebih melibatkan 4.000 massa. Semua berjalan lancar dan khikmat.

Pengamanan malam Natal ini dilakukan secara menyeluruh di Kaltim, baik di gereja-gereja besar maupun kecil. Setiap gereja dijaga oleh 12-15 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait.

“Kegiatan pengamanan terbagi dua hal. Pertama, saudara saudara kita yang kristiani yang melakukan aktivitasnya mulai dari keluar rumah, sampai di tempat ibadah. Kemudian setelah ibadah kembali dengan aman,” ujar Kapolda.

Yang kedua, masyarakat yang tidak melakukan ibadah namun memiliki aktivitas perjalanan liburan maupun wisata menggunakan transportasi darat laut udara, juga dijaga keamanannya.

“Kita liat di semua titik, hilir mudik pasti terjadi keluar dan masuk wilayah Kaltim. Terpantau sampai jam 12 malam aktivitas masih berjalan. Itu menjadi bagian kegiatan pengamanan kita,” katanya.

Dalam penjagaan, Polda Kaltim telah membentuk tim terpadu yang tersebar di dua tempat yakni pelabuhan udara dan pelabuhan Semayang.

Sementara itu, untuk pos pelayanan ada 1 di posko yakni di Lamin Etam dan Pospam tersebar di beberapa titik tempat yang terjadi lonjakan yang tinggi seperti mall dan pasar.

“Untuk di Samarinda Pos pengaman ada di Big mall, SCP, Robinson, City Centrum,” katanya.

Dengan adanya pos pelayanan ini diharapkan keadaan dapat terus siaga dan terjaga dengan aman selama 24 jam.

Sementara itu, Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli mengungkapkan bahwa pihaknya mengerahkan 1.125 personel gabungan untuk mengamankan ibadah Natal di 109 gereja di Kota Samarinda. Dari jumlah tersebut, 19 gereja menjadi prioritas utama untuk diamankan.

“Sebanyak 19 gereja diprioritaskan karena jamaahnya banyak, berkesinambungan dan terjadwal dengan benar kegiatannya. Maka perlu prioritas keamanan parkir dan kemacetan,” kata Ary.

Dalam pengamanan ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan,Polri, TNI, Pramuka , dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk mendukung pengamanan ibadah Natal.

“Kami juga telah berkoordinasi dengan ormas-ormas yang ada di Samarinda untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Natal,” pungkasnya. (dmy/gdc)