BERITA
Pitstop Salah Pasang Ban, Mercedes Didenda Ratusan Juta Rupiah

Tim Mercedes mesti membayar denda 20 ribu euro atau setara Rp 340 juta dalam ajang Formula 1. Denda ini diberikan setelah pada Ahad (6/12/2020) kru pitstop salah memasang ban pada mobil George Russell dalam Grand Prix Sakhir, Bahrain.
Diketahui, strategi pitstop menjadi kacau tatkala Mercedes memutuskan menarik kedua pembalapnya untuk pitstop bergiliran di lap yang sama. Keputusan itu dilakukan ketika Safety Car keluar karena Jack Aitken kehilangan kendali mobil Williamsnya hingga menabrak pembatas. Namun strategi double-stack itu justru mengacaukan balapan kedua pembalap Mercedes.
Russell tampil dominan dalam penampilan pertamanya bersama Mercedes setelah menggantikan Lewis Hamilton yang terjangkit Covid-19. Namun dia terpaksa menjalani pistop ketiga karena kru tim Mercedes keliru memasang ban yang seharusnya dialokasikan untuk mobil Valtteri Bottas.
Kesalahan itu membuat Russell mundur ke peringkat lima. Tetapi dengan ban baru dia mampu merangsek naik ke peringkat dua sebelum kebocoran ban kiri belakangnya membuat dia harus masuk pitstop kembali. Russell pada akhirnya harus finis P9 pada saat Sergio Perez meraih kemenangan perdananya di F1 bersama tim Racing Point.
Atas kekacauan itu, Mercedes dipanggil menghadap pengawas balapan pascalomba. Tim yang telah mengklaim gelar ketujuhnya secara beruntun itu mengaku mengalami masalah teknis pada radio komunikasi sehingga pesan yang dikirimkan ke kru mereka tidak terdengar karena berbarengan dengan masuknya transmisi radio dari mobil Russell.
“Ini jelas pelanggaran regulasi dan biasanya akan melibatkan penalti hingga diskualifikasi,” demikian pernyataan steward seperti dikutip laman resmi Formula 1.
Namun, alih-alih menjatuhkan penalti, FIA memilih mendenda tim itu dengan alasan Mercedes telah memperbaiki kesalahannya. “Pertama, tim memperbaiki masalah itu dalam satu lap. Ini melibatkan Mobil 63 (Russell) menjalani pitstop kembali, sehingga menurunkan posisinya dalam klasifikasi.”
Kemudian Bottas, yang mendapati bannya tertukar, juga tertahan selama 27 detik ketika pitstop karena kru mengalami masalah teknis dalam pemasangan ban sehingga mempengaruhi posisi finis sang pebalap Finlandia, yang mengakhiri balapan di P8. Steward mengatakan pelanggaran ini baru pertama kalinya terjadi dalam sejarah F1.
Russell mempertahankan poin pertamanya di F1 yang ia raih setelah finis P9 serta satu poin tambahan yang dia dapatkan dengan mencetak lap tercepat. (*)


-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Realisasi Janji Gratispol dan Jospol: Ribuan Warga Terima Penghargaan Umrah dan Insentif Guru
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Adnan Faridhan Usulkan Sistem Satgas SPMB Jadi Protokol Standar di Seluruh OPD Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Siap Wujudkan Zero ODOL 2026, Tahapan Penindakan Dimulai Juli Ini
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Pemprov Kaltim Gandeng LPEI, Dorong Desa Potensial Jadi Motor Ekonomi Ekspor
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Transformasi Digital ASN: Perpustakaan Digital Jadi Pilar Penguatan Literasi dan Kompetensi
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kemenag Kaltim Gelar Media Gathering, Fokus pada Kerukunan dan Penguatan Pesantren
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!