Polresta Samarinda Bekuk Dua Tersangka Komplotan Pencuri Kabel LPJU

Pencurian kabel Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di Samarinda pada 24 Februari 2024, di marka taman JL. DI Panjaitan akhirnya terungkap. Dua tersangka yang menyamar sebagai pekerja ditangkap jajaran Polresta Samarinda. Komplotan lain masih diburu.

Seringnya aksi pencurian kabel di Kota Samarinda berujung viral di media sosial. Diduga pelaku berkomplot dan melakukan aksinya dengan terencana. Menyiapkan transportasi dan peralatan yang memudahkan untuk pemotongan kabel LPJU.  Merusak pembungkus kabel yang isinya tembaga dengan berat total 3,2 kg.

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli didampingi Kapolsek Samarinda Seberang Kompol Bitab Riyani dan Kasi Humas Polresta Samarinda mengungkap kronologi penangkapan.

Ary Fadli membeberkan kedua tersangka telah diringkus pada Minggu, 25 Februari 2024, pukul 21.00 Wita di Jalan Belatuk II RT 39 Kelurahan Temindung Permai Kecamatan Sei Pinang Samarinda.

Ary mengungkap ada beberapa Tempat Kejadian Perkara (TKP) pencurian LPJU ini.

“TKP berada di beberapa lokasi, antara lain Jalan Panjaitan, S. Parman, Antasari, dan Flyover Juanda. Modus operasi mereka adalah menyamar sebagai petugas proyek dengan menggunakan rompi,” jelasnya.

Tersangka mengambil kabel tembaga dari LPJU untuk dijual kepada pengepul besi tua seharga Rp100 ribu per kilogram, yang mengakibatkan kerugian sekitar Rp67 juta bagi Dinas Perhubungan Samarinda.

Dari kejadian ini,  Polresta Samarinda  mengamankan dua tersangka berinisial S dan R, beserta barang buktinya. Ancaman hukuman sesuai pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

“Kami tengarai mereka berkomplot. Sampai saat ini masih kami kembangkan. Jika warga melihat ara yang mencurigakan, silakan laporkan,” pungkasnya. (gig/gdc/fth)

Baca juga:   Andi Harun Sambut Positif Pemungutan Suara Ulang di Samarinda: Bukti Demokrasi Kita Berjalan

Ikuti Berita lainnya di