SEPUTAR KALTIM
Kaltim Catat Sejarah Jadi Juara Umum MTQ Nasional, Pj Gubernur: Murni karena Usaha, Bukan karena Kami Tuan Rumah



Provinsi Kaltim untuk pertama kalinya meraih gelar juara umum MTQ Nasional edisi ke-30 tahun 2024. Menurut Pj Gubernur Akmal Malik, hasil ini didapat dengan murni, dari hasil kerja keras semua kafilah. Bukan karena berstatus tuan rumah, lantas Dewan Hakim menyerahkan gelar itu begitu saja.
Pemprov Kaltim dianggap sukses menyelenggarakan perhelatan akbar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-30 tahun 2024. Yang berpusat di Samarinda.
Festival keagamaan Islam tingkat nasional yang digelar pada 6-16 September 2024 itu telah terselenggara dengan meriah. Selain berbagai cabang perlombaan, Expo MTQ Nasional juga hadir dengan berbagai stand.
Dalam gelaran ini Provinsi Kaltim sebagai tuan rumah telah mencatatkan sejarah. Dengan meraih gelar juara umum dalam MTQ Nasional. Hasil dari memenangkan sejumlah cabang perlombaan.
Selain itu, Kaltim juga telah mencatatkan sejarah lain. Yakni memecahkan rekor MURI pada pertunjukkan drone show saat malam penutupan MTQ Nasional ke-30. Pertunjukkan itu berhasil memukau ribuan mata.
Juara Umum karena Usaha
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik mengaku bersyukur atas dua pencapaian Kaltim itu. Menurutnya keberhasilan ini memang murni karena usaha dan perjuangan dari semua orang.
“Pertama tentu kami bersyukur kepada Allah, akhirnya Kaltim mencatat sejarah, bukan kita tidak bisa, yang penting usaha. Allah SWT mengatakan berusahalah kamu maka Aku akan memberikan hasil,” jelas Akmal Malik usai penutupan pada Minggu malam, 15 September 2024.
Akmal mencatat, pihaknya telah melakukan berbagai macam usaha sejak 9 bulan lalu. Baik itu persiapan lomba, maupun persiapan untuk pertunjukan drone show. Menurutnya persiapan panjang itu jadi kuncinya.
“Dan Alhamdulillah kita berusaha 9 bulan lebih-lah, kuncinya memang di persiapan. Tercapainya pecahnya rekor ini, tercapainya juga juara umum itu berkat perjuangan kita bersama.”
“Kita ingin mengatakan ini clear and clean, jangan dipikir karna kita tuan rumah kemudian kita juara, ndak. Ini full digital semua (proses lomba), semua terbuka,” tambahnya.
Akmal meminta agar seluruh pihak menghormati LPTQ sebagai penyelenggara. Selain itu Akmal juga mengaku bebannya sedikit berkurang setelah MTQ Nasional ke-30 itu selesai. Dan berterima kasih kepada seluruh pihak.
“Ahamdulillah terima kasih untuk seluruh masyarakat Kaltim, terima kasih seluruh pimpinan OPD dan panitia terutama dari kanwil yang sudah memberikan dukungan yang luar biasa. Terima kasih kepada Dewan Hakim, pengawas yang Alhamdulillah membantu terselenggaranya MTQ,” pungkasnya. (ens/fth)


-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Realisasi Janji Gratispol dan Jospol: Ribuan Warga Terima Penghargaan Umrah dan Insentif Guru
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Adnan Faridhan Usulkan Sistem Satgas SPMB Jadi Protokol Standar di Seluruh OPD Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Siap Wujudkan Zero ODOL 2026, Tahapan Penindakan Dimulai Juli Ini
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Pemprov Kaltim Gandeng LPEI, Dorong Desa Potensial Jadi Motor Ekonomi Ekspor
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Transformasi Digital ASN: Perpustakaan Digital Jadi Pilar Penguatan Literasi dan Kompetensi
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kemenag Kaltim Gelar Media Gathering, Fokus pada Kerukunan dan Penguatan Pesantren
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!