EKONOMI DAN PARIWISATA
Ekonomi Kaltim Triwulan III-2025 Tumbuh 4,26 Persen, Industri Pengolahan Jadi Penggerak Utama

Perekonomian Kalimantan Timur tumbuh solid sebesar 4,26 persen pada Triwulan III-2025, ditopang oleh sektor industri pengolahan, pemerintahan, serta akomodasi dan makan minum. Meski demikian, sektor pertambangan masih menunjukkan kontraksi tipis.
Perekonomian Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Triwulan III-2025 berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp218,19 triliun, dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp149,27 triliun.
“Ekonomi Provinsi Kalimantan Timur Triwulan III-2025 terhadap Triwulan III-2024 tumbuh sebesar 4,26 persen (y-on-y),” ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, Yusniar Juliana, dalam keterangan resminya, Kamis, 6 November 2025.
Industri Pengolahan dan Pemerintahan Dorong Pertumbuhan
Pertumbuhan ekonomi Kaltim didorong oleh kinerja positif sebagian besar lapangan usaha. Tiga sektor dengan pertumbuhan tertinggi adalah Industri Pengolahan yang meningkat signifikan sebesar 13,96 persen, diikuti Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 12,97 persen, serta Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum yang tumbuh 12,32 persen.
Namun, masih terdapat tiga sektor yang mengalami kontraksi. Lapangan usaha utama pembentuk ekonomi Kaltim, yakni Pertambangan dan Penggalian, turun 0,22 persen. Sektor Konstruksi melemah 1,40 persen, sementara Jasa Keuangan dan Asuransi terkontraksi cukup dalam, yaitu 6,13 persen.
Secara q-to-q (triwulan ke triwulan), perekonomian Kaltim tumbuh 0,88 persen dibandingkan Triwulan II-2025. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicatatkan oleh Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 4,90 persen, sedangkan dari sisi pengeluaran, Konsumsi Pemerintah tumbuh paling tinggi, mencapai 15,95 persen.
Secara kumulatif (c-to-c), perekonomian Kaltim pada periode Triwulan I–III 2025 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya tumbuh 4,35 persen.
Kaltim Jadi Kontributor Terbesar Ekonomi Kalimantan
Di tingkat regional, perekonomian Pulau Kalimantan pada Triwulan III-2025 juga tumbuh positif 4,70 persen (y-on-y), dengan Kalimantan Timur menjadi kontributor terbesar, yakni 45,61 persen terhadap pembentukan nilai tambah regional.
Seluruh provinsi di Kalimantan mencatatkan pertumbuhan ekonomi positif. Kalimantan Tengah menjadi yang tertinggi dengan 5,36 persen, disusul Kalimantan Barat (5,31 persen), Kalimantan Selatan (5,19 persen), Kalimantan Utara (4,61 persen), dan Kalimantan Timur (4,26 persen). (Prb/ty/portalkaltim/sty)
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari agoHarga TBS Sawit Kaltim Turun, Dipicu Anjloknya Harga CPO dan Kernel
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoBiro Kesra Kaltim Perkuat Pembangunan Desa Lewat Evaluasi Indeks Desa
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPemprov Kaltim Pastikan Dana Gratispol Cair Pekan Ini, Keterlambatan Disebabkan Proses APBD-P
-
SEPUTAR KALTIM5 hari agoPramuka Kaltim Gaet Generasi Muda Lewat Turnamen E-Sport
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPramuka Kaltim Tutup Turnamen Esport Pertama: Semangat Digital, Sportivitas Tetap Menyala
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari agoInflasi Kaltim Oktober 2025 Capai 1,94 Persen, Jasa Perawatan Pribadi Jadi Pendorong Utama
-
BERITA3 hari agoKI Kaltim Dorong BUMN dan Lembaga Vertikal Tingkatkan Kualitas Layanan Informasi Publik
-
SAMARINDA2 hari agoBabinsa Sungai Pinang Dampingi Penyaluran Makanan Bergizi Gratis di Sekolah Dasar

