Connect with us

BALIKPAPAN

Aduan Masyarakat Menumpuk, Alwi Minta DPRD Balikpapan Gercep Pascapenetapan AKD

Diterbitkan

pada

Ilustrasi: Kantor DPRD Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. (Portal BPP)

Masa transisi membuat DPRD Balikpapan minim aktivitas selama 2 bulan terakhir. Kini, unsur pimpinan dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) sudah terbentuk. Alwi Al Qadri pun meminta semua legislator langsung gerak cepat mengeksekusi aduan masyarakat yang sudah menumpuk.

Kini DPRD Balikpapan telah lengkap sebagai lembaga legislatif. Karena seluruh AKD dan unsur pimpinan telah resmi terbentuk. Adapun ketua setiap komisi yakni Danang Eko Susanto, (Komisi I), Fauzi Adi Firmansyah (Komisi II), Yusri (Komisi III), dan Gasali (Komisi IV).

Sementara  Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda)  dijabat Andi Arif Agung dan Ketua Badan Kehormatan (BK)  dijabat Suwanto.

Harus Gercep

Ketua DPRD Kota Balikpapan Alwi Al Qadri mengajak seluruh anggota dewan untuk segera bekerja sesuai tupoksinya.

Baca juga:   VIDEO: 4 Pelajar Samarinda Tenggelam di Pantai Manggar, Korban Terakhir Berhasil Ditemukan

“Kami dari DPRD Kota Balikpapan harus berlari cepat karena sudah banyak aduan dari masyarakat,” katanya, Rabu 30 Oktober 2024, mengutip dari Antara.

Sejak pelantikan anggota dewan terpilih periode 2024-2029, Agustus lalu. DPRD Balikpapan mengalami masa transisi, karena harus menyusun ulang unsur pimpinan dan AKD. Sementara di waktu itu, aduan masyarakat terus masuk ke meja kerja mereka.

“Sudah hampir dua bulan para anggota dewan tidak bisa maksimal dalam melaksanakan sebagaimana fungsi pengawasan DPRD,” katanya.

Alwi menegaskan untuk legislatif yang baru bisa langsung memulai pekerjaan sebagai mana mestinya mulai besok hari.

Dia juga meminta agenda-agenda yang sudah menjadi rencana kerja (renja) untuk langsung dijalankan.

Baca juga:   Sabani-Syukri Klaim Programnya Beri Solusi Masalah Balikpapan

“Biasanya renja ini, empat bulan, tapi karena ini akhir tahun sisa dua bulan, maka renja hanya dua bulan,” imbuhnya.

Dia berharap, dari renja itu masing-masing komisi bisa memiliki program kerja masing-masing. (fth)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.