KUKAR
Biota Air Tawar di Kukar Jadi Perhatian Serius, DKP Kaltim Bentuk Pokja Pelestatrian

Biota air tawar di Kukar menjadi perhatian serius karena ada beberapa spesies yang terancam punah. Selain itu, biota ini berpotensi besar untuk dikembangkan dan perlunya pembentukan Pokja pelestarian biota endemik.
Potensi biota air tawar di Danau Muara Siran, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Sungai Kelay di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, mendapat perhatian serius dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kaltim, dengan pembentukan Kelompok Kerja (Pokja) untuk pelestarian biota endemik air tawar di wilayah tersebut.
Sub Koordinator Konservasi Kelautan dan Perikanan DKP Kaltim Yuliana Nidyasari di Samarinda, Kamis, mengungkapkan bahwa hasil penelitian di delta air tawar di sungai Kelay, Berau menunjukkan potensi besar untuk pengembangan perikanan dan wisata.
“Kita akan membentuk tim Pokja khusus untuk mengelola potensi yang ada di Danau Muara Siran maupun di Sungai Kelay. Ini penting, karena di dalamnya tidak hanya Dinas Kelautan dan Perikanan, tetapi di sana juga bisa terlibat instansi lain, seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kehutanan, Dinas Perkebunan, dan mitra-mitra pembangunan di Kaltim,” katanya.
Salah satu fokus utama dari Pokja ini adalah konservasi biota air tawar, khususnya ikan endemik yang terancam punah.
“Misalnya ikan sidat, yang paling banyak ditemui di Kabupaten Kutai Kartanegara. sidat dan belida termasuk jenis ikan yang harus dilestarikan,” ujar Yuliana.
Di perairan sungai Kelay, juga terdapat spesies ikan air tawar yang juga terancam punah, seperti atuk sembulung (pangio alternans) dan juga lobocheilos erinaceus yang masuk kategori hampir terancam punah.
Selain konservasi, Pokja ini juga akan fokus pada pemanfaatan berkelanjutan sumber daya perairan Danau Muara Siran dan Sungai Kelay.
Menurut Yuliana, pemanfaatan ini harus dilakukan secara bertanggung jawab, dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.
Harapannya, pembentukan pokja ini bisa mempercepat proses pengelolaan potensi Danau Muara Siran dan Sungai Kelay.
“Kami segera membentuk Pokja ini dalam waktu dekat. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar Danau Muara Siran dan Sungai Kelay,” tutur Yuliana.
Pemerintah berkomitmen untuk mendukung Pokja ini dalam menjalankan tugasnya.
Pokja ini tentu bermanfaat bagi masyarakat di sekitar Danau Muara Siran dan Sungai Kelay dalam melestarikan biota air tawar yang tergolong langka. (rw)

-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari ago
Daya Beli Petani Kaltim Menguat, NTP Capai 144,66 di Agustus 2025
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Gubernur Harum: Setiap Rupiah APBD Wajib Digunakan untuk Rakyat
-
SAMARINDA5 hari ago
RRI Samarinda Tegaskan Transformasi Digital, Hadirkan Layanan RRI Digital
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Kesbangpol Teguhkan Komitmen ASN dalam Menjaga Persatuan di Era Digital
-
BALIKPAPAN5 hari ago
Disnakertrans Kaltim Gelar Seminar K3, Perkuat Komitmen Perusahaan terhadap Keselamatan Kerja
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Kaltim CorpU Jadi Strategi Pemprov Tingkatkan Kompetensi ASN
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
ASN Kaltim Diminta Jadi Benteng Persatuan di Era Digital dan Pembangunan IKN
-
PARIWARA2 hari ago
Lengkapi Perayaan Satu Dekade MAXi, CustoMAXi Yamaha Kembali Hadir dan Buka Seri Perdana di Semarang