SEPUTAR KALTIM
Buntut Pencemaran Sungai Kerang, DLH Kaltim Siap Turun Tangan
Kasus pencemaran Sungai Kerang di Kabupaten Paser yang diduga akibat limbah sawit memicu protes masyarakat setempat. DLH Kaltim segera ambil tindakan.
Sungai Kerang di Kecamatan Batu Engau, Paser, sejak beberapa bulan lalu dikeluhkan masyarakat karena tercemari limbah CPO sawit yang diduga berasal dari PT. Saraswati Sawit Makmur (SSM).
Limbah tandan kosong dari perusahaan bidang perkebunan sawit tersebut diketahui mengandung endapan lumpur dan limbah cair beracun. Dampaknya, ratusan ikan di sungai itu mati.
Protes masyarakat tidak berhenti karena sungai itu juga menjadi sumber kebutuhan sehari-hari sekaligus bahan baku air minum oleh Perumdam Tirta Kendilo. Untuk memenuhi empat desa yakni Desa Kerang Dayo, Desa Kerang, Desa Mungkudu dan Desa Tampakan.
Disinggung soal ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim Encek Achmad Rafiddin Rizal mengatakan DLH Kaltim masih menindaklanjuti kasusnya.
“Kami lakukan pendampingan dan pengawasan karena ranahnya berada di wilayah Pemkab Paser. Jika kasusnya tidak bisa diselesaikan di tingkat kabupaten/kota, maka kami akan turun tangan,” tegasnya, Rabu 13 September 2023.
Untuk dasar hukumnya sudah jelas. negara melarang perusahaan membuang limbah ke sungai sebagaimana tertuang dalam Pasal 60 UU PPLH. Pasal tersebut memuat larangan untuk melakukan dumpling limbah atau bahan ke media lingkungan hidup tanpa izin.
Ia menyebut aduan masyarakat diperlukan untuk dasar tindakan. Aduan akan dibahas oleh bidang terkait di DLH Kaltim sebelum langkah lebih lanjut. Jika terbukti, akan ada teguran keras kepada perusahaan.
“Ada satu perusahaan yang pernah kami beri teguran keras. Akhirnya melakukan perbaikan wilayah yang tercemar dan tidak mengulangi kembali,” pungkasnya. (dmy/gdc/fth)
-
NUSANTARA4 hari agoKemenhut Telusuri Legalitas Kayu Terseret Banjir di Sumatra, Operasi Pengawasan Diperketat
-
NUSANTARA4 hari agoPresiden Prabowo Prioritaskan Pembangunan 300 Ribu Jembatan untuk Perkuat Akses Pendidikan di Daerah Terpencil
-
OLAHRAGA4 hari agoDebut di Yamaha R3 BLU CRU Asia-Pacific Championship, Rider Binaan Yamaha Racing Indonesia Sabian Fathul Ilmi Tampil Impresif
-
NUSANTARA24 jam agoPemprov Kaltim Salurkan Rp 7,5 Miliar untuk Bantu Korban Banjir di Tiga Provinsi Sumatera
-
BALIKPAPAN3 hari agoFazzio Hybrid Movement (FOMO) di Balikpapan Diramaikan dengan Gathering & Riding Bareng Konsumen Fazzio
-
PARIWARA2 hari agoModal 40 Juta-an, LEXI LX 155 Japan Look Sukses Juarai Kategori Elit di Event CustoMAXI 2025 Aceh
-
NUSANTARA10 jam agoBukan Touring Biasa! Yamaha Ajak Pemimpin Redaksi Full Gaspol Bareng MAXi & Sport Eksplore Jalur Ikonik Jawa Tengah

