KUKAR
Di Hari yang Sama, 2 Pejabat di Kaltim Meninggal Dunia saat Berolahraga
Dalam waktu yang berdekatan pada Senin, 2 Desember 2024. Dua orang pejabat di Paser dan Kukar, Kalimantan Timur menghembuskan napas terakhirnya saat sedang bermain tenis dan bulutangkis.
Pejabat pertama yang meninggal ialah Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan Kabupaten Paser, Juliansyah. Ia merupakan atlet dari kontingen Paser pada multi ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) III Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kalimantan Timur (Kaltim) 2024 yang diselenggarakan di Paser.
Mendiang merupakan atlet tenis lapangan, memainkan pertandingannya sekitar jam 4 sore. Saat pertandingan berlangsung, Juliansyah tiba-tiba kehilangan kesadaran dan ambruk.
Tim medis dan rekan sesama atlet coba memberi pertolongan pertama. Berharap hanya pingsan biasa. Namun kondisinya memburuk, Juliansyah lalu dilarikan segera ke RSUD Panglima Sebaya.
Sekitar jam 6 sore, Juliansyah dinyatakan meninggal dunia. Mendiang diduga mengalami kelelahan saat berolahraga. Pihak keluarga menyebut mendiang memiliki riwayat tekanan darah tinggi.
Berdasar laporan Mediakaltim, Perwakilan Bapor Korpri Paser, Syarif Rakhmadani mengatakan, atas nama Pemkab Paser, ia turut berduka cita. Kepergian almarhum yang tak terduga ia harapkan menjadi pelajaran pada atlet yang memiliki riwayat penyakit tertentu. Agar tidak memaksakan diri untuk bertanding jika kondisi tidak memungkinkan.
“Kami juga telah mengarahkan perangkat tiap cabang olahraga pertandingan memastikan kondisi atlet memang siap, sebelum pertandingan dimulai,” kata Syarif, Selasa.
Porprov Korpri 2024 sendiri tetap berlangsung meski mengalami insiden tersebut pada hari pembukaan. Hanya saja, setiap pertandingan tak akan dimulai jika tim medis belum hadir langsung ke lapangan.
Kabar Duka dari Kukar
Beberapa jam berselang, sejumlah anggota DPRD Kukar sedang mengisi waktu luang dengan bermain bulutangkis di lapangan bulutangkis, di dalam kompleks kantor DPRD.
Di antara yang bermain bulutangkis itu ada sosok Ketua DPRD Kukar, Junaidi. Saat sedang seru-serunya bermain, ia mendadak kolaps dan ambruk di lapangan. Rekan-rekannya langsung membawanya ke RSUD AM Parikesit. Namun sekitar jam 10 malam, Junaidi tak tertolong. Politisi PDIP itu dinyatakan meninggal dunia.
Kabar duka itu dikonfirmasi oleh Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kukar, Aulia Rahman Basri.
“Beliau sempat dibawa ke RSUD AM Parikesit untuk mendapat pertolongan. Namun nyawanya tak tertolong. Beliau meninggal dunia sekitar pukul 22.00 Wita,” ujarnya.
“Sebagai Ketua DPRD Kukar, Junaidi membawa harapan baru bagi pembangunan Kukar. Meski belum lama menjabat (dari 23 Oktober 2024), ia dikenal aktif dalam menyuarakan aspirasi masyarakat dan mendorong program-program prioritas daerah,” demikian laporan Kaltimpost. (dra)
-
HIBURAN4 hari yang lalu
Rumah Ulin Arya Samarinda Bikin Arya Symphony Perdana 2025, Debut Concert Nusantara String Ensemble
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Carut-Marut Sistem Parkir Tepi Jalan di Samarinda, Begini Solusi dari Pengamat
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari yang lalu
Jalan-Jalan ke Samarinda Theme Park dengan Nuansa Jepang, Menjajal Pengalaman Wisata Seakan di Negeri Sakura
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Pj Gubernur Kaltim Dikritik Karena Kunjungan Kerja Bareng Salah Satu Cagub Pilkada Kaltim, Akmal Malik: Saya Undang Semua
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Muhammad Darlis Bakal Perjuangkan Rumah Sakit Islam Samarinda Kembali Beroperasi
-
BERITA3 hari yang lalu
Warga Kaltim Keluhkan Sengketa Lahan di IKN, DPR RI Bakal Panggil ATR/BPN
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Evaluasi Pilkada Kota Samarinda: Minimnya Partisipasi, Kurangnya Sosialisasi
-
PARIWARA3 hari yang lalu
Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal Pasar Sport Tanah Air